Ditemukannya jenazah Eril mengakhiri pencarian selama berhari-hari setelah ia hilang terseret arus Sungai Aare.
Sementara itu pada Juni juga, gempa bumi terjadi di Afghanistan yang menewaskan 1.000 orang, serta membuat 1.500 korban luka-luka.
Berikut adalah kejadian-kejadian besar yang terjadi di seluruh dunia selama Juni 2022.
1. Jenazah Eril ditemukan di Bendungan Engehalde Swiss
Jenazah anak Ridwan Kamil, Eril, yang hilang di Sungai Aare, Swiss, akhirnya ditemukan pada Rabu (8/6/2022) pukul 6.50 waktu setempat.
Berdasarkan rilis yang diterbitkan Polisi Bern pada Kamis (9/6/2022), polisi wilayah Bern pada Rabu mendapat laporan temuan jenazah seorang pria berada di air Bendungan Engehalde.
Spesialis dari polisi air Bern mendapati tubuh pria itu di cekungan luapan bendung dan kemudian menyelamatkannya.
Berdasarkan informasi dari polisi Bern yang dikumpulkan Krisna Diantha Akassa, kontributor Kompas.com di Swiss, Eril mulai masuk air Sungai Aare di Schoenausteg.
Melalui Google Maps, jarak antara Schoenausteg dengan Bendungan Engehalde adalah sekitar 5,31 kilometer bila mengikuti aliran sungai.
Dilansir dari Al Jazeera, pihak berwenang mengatakan bahwa ratusan rumah hancur di wilayah terbelakang.
Getaran dapat dirasakan di negara tetangga Pakistan dan Iran, di mana tidak ada laporan segera mengenai kerusakan atau korban jiwa.
Rumah berbahan batu dan bata lumpur runtuh di kawasan timur negara ini. Pemimpin tertinggi Taliban, Haibatullah Akhundzada, yang jarang tampil ke publik meminta pertolongan pada dunia, Kamis (23/6/2022).
Dikutip Assosiated Press (AP), Akhundzada memohon masyarakat internasional untuk membantu rakyat Afghanistan yang terdampak tragedi ini.
Warga di daerah terpencil di dekat perbatasan Afghanistan dan Pakistan ini terpantau menggali reruntuhan menggunakan tangan kosong untuk mencari korban baik hidup maupun meninggal. Penguburan jenazah pun memakai peralatan seadanya.
Namun, lemparan itu hanya mengotori kaca yang melindungi karya Leonardo da Vinci di Museum Louvre di Paris.
Menurut keterangan saksi, pelaku adalah seorang pria yang menyamar sebagai wanita tua menggunakan wig dan kursi roda.
Tamu-tamu lain terkejut ketika pelaku tiba-tiba berdiri dari kursi rodanya, berjalan mendekati La Gioconda (nama lain Mona Lisa), lalu melemparkan kue ke arah lukisan itu.
Pelakunya kemudian ditangkap dan dimasukkan ke perawatan psikiatris.
Mona Lisa dilindungi kaca sejak seorang pria Bolivia melemparkan batu ke lukisan itu pada Desember 1956 dan merusak siku kirinya.
Sejak awal, penyelidikan independen Blaine Gibson telah mendapat apresiasi keluarga dari 239 korban.
Blaine mengatakan, dia takut seseorang yang berusaha mencegah ditemukannya Malaysia Airlines MH370 mungkin akan melakukan tindakan kekerasan terhadapnya.
Berbicara dalam program MH370: The Vanishing, Blaine mengaku takut "seseorang yang berusaha mencegah ditemukannya Malaysia Airlines MH370 mungkin akan melakukan tindakan kekerasan terhadap saya ... tapi saya tidak tahu siapa".
“Saya mulai mendapatkan ancaman pembunuhan dari orang-orang yang tidak dikenal. Hal-hal seperti 'Tidak ada pesawat, tidak ada Blaine' dan menyuruh saya menghentikan pencarian saya,” kata dia dalam program itu.
Akan tetapi, pria itu bersikeras kejahatannya dilakukan dengan dasar "belas kasihan."
"Saya mengakhiri hidupnya," tulisnya dalam catatan Brian Laundrie yang ditemukan oleh FBI pada Oktober, menurut Fox News sebagaimana dilansir New York Post pada Jumat (24/6/2022).
“Saya pikir itu tindakan berbelas kasih, itulah yang dia inginkan, tetapi sekarang saya melihat semua kesalahan yang saya buat. Saya panik. Saya terkejut."
Jasad Brian ditemukan pada Rabu (20/10/2021) di bagian taman yang awalnya tergenang di T Mabry Carlton Jr Memorial Reserve.
Kasus Gabby Petito (22) dan Brian (23) memantik perhatian publik tidak hanya di AS, tetapi juga seluruh dunia.
Pasangan itu menghabiskan musim panas mereka bepergian ke taman nasional, mendokumentasikan "kehidupan van" mereka di media sosial.
https://www.kompas.com/global/read/2022/12/28/190000770/kaleidoskop-internasional-juni-2022--jenazah-eril-ditemukan-gempa