Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Tambang Emas di Xinjiang Runtuh, 18 Orang Terperangkap

XINJIANG, KOMPAS.com – Tambang emas di Xinjiang, China runtuh pada Sabtu (24/12/2022) sore waktu setempat.

Saat kejadian, ada 40 orang yang berada di bawah tanah di tambang yang berada di daerah Yining, sekitar 100 kilometer dari perbatasan dengan Kazakhstan.

Tapi, sebanyak 22 penambang telah berhasil dibawa ke permukaan, sedangkan 18 orang lainnya masih terjebak.

Pada hari Minggu (25/12/2022), tim penyelamat dilaporkan masih berupaya menjangkau 18 orang yang terjebak di bawah tanah setelah runtuhnya tambang emas di wilayah Xinjiang, China barat laut.

"Sebuah operasi penyelamatan sedang dilakukan untuk mengambil para penambang yang tersisa," lapor kantor berita Xinhua.

Sebagaimana dikutip dari AFP, jaminan keselamatan pekerja tambang di China sebenarnya telah meningkat dalam beberapa dekade terakhir.

Namun, kecelakaan masih sering terjadi di industri saat instruksi keselamatan sering diabaikan, terutama di lokasi yang paling sederhana.

Pada September tahun lalu, sebanyak 19 penambang yang terdampar di bawah tanah setelah runtuhnya tambang batu bara di provinsi barat laut Qinghai ditemukan tewas setelah pencarian yang lama.

Namun, pada Desember 2021, sebanyak 20 penambang berhasil diselamatkan dari tambang batu bara yang banjir di provinsi Shanxi utara.

Dalam insiden tersebut, “hanya” dua orang yang meninggal.

https://www.kompas.com/global/read/2022/12/25/142600370/tambang-emas-di-xinjiang-runtuh-18-orang-terperangkap

Terkini Lainnya

Taliban Berlakukan Kembali Hukuman Rajam Perempuan Berzina, Digelar di Depan Umum Sampai Mati

Taliban Berlakukan Kembali Hukuman Rajam Perempuan Berzina, Digelar di Depan Umum Sampai Mati

Global
Jubir Gedung Putih Analogikan Rusia Seperti Penjual Pupuk Kandang, Apa Maksudnya?

Jubir Gedung Putih Analogikan Rusia Seperti Penjual Pupuk Kandang, Apa Maksudnya?

Global
Perancis Setujui RUU Larangan Diskriminasi Berdasarkan Gaya Rambut

Perancis Setujui RUU Larangan Diskriminasi Berdasarkan Gaya Rambut

Global
Giliran Jepang Akan Lanjutkan Pendanaan untuk UNRWA

Giliran Jepang Akan Lanjutkan Pendanaan untuk UNRWA

Global
Pemukim Yahudi Incar Tanah di Tepi Pantai Gaza: Ini Tuhan Berikan kepada Kami

Pemukim Yahudi Incar Tanah di Tepi Pantai Gaza: Ini Tuhan Berikan kepada Kami

Global
Rangkuman Hari Ke-764 Serangan Rusia ke Ukraina: Zelensky Desak Mike Johnson | Rusia Klaim Punya Bukti Ukraina Terlibat Penembakan Konser

Rangkuman Hari Ke-764 Serangan Rusia ke Ukraina: Zelensky Desak Mike Johnson | Rusia Klaim Punya Bukti Ukraina Terlibat Penembakan Konser

Global
Mahasiswi Indonesia di Jerman Meninggal Dunia dalam Kecelakaan Bus 

Mahasiswi Indonesia di Jerman Meninggal Dunia dalam Kecelakaan Bus 

Global
Pejabat AS Sedang Debatkan Kentang Termasuk Sayuran atau Bukan

Pejabat AS Sedang Debatkan Kentang Termasuk Sayuran atau Bukan

Global
Kekerasan Geng di Haiti Tewaskan 1.500 Orang dalam 3 Bulan

Kekerasan Geng di Haiti Tewaskan 1.500 Orang dalam 3 Bulan

Global
Bus Terjun ke Jurang di Afrika Selatan, 45 Orang Tewas, Hanya Gadis 8 Tahun yang Selamat

Bus Terjun ke Jurang di Afrika Selatan, 45 Orang Tewas, Hanya Gadis 8 Tahun yang Selamat

Global
Rusia Klaim Punya Bukti Pelaku Penembakan Konser Moskwa Terkait dengan Ukraina

Rusia Klaim Punya Bukti Pelaku Penembakan Konser Moskwa Terkait dengan Ukraina

Global
Mahkamah Internasional Perintahkan Israel Pastikan Bantuan Kemanusiaan Sampai Gaza 

Mahkamah Internasional Perintahkan Israel Pastikan Bantuan Kemanusiaan Sampai Gaza 

Global
[POPULER GLOBAL] Korban Suplemen di Jepang Bertambah | Padmarajan 238 Kali Kalah di Pemilu

[POPULER GLOBAL] Korban Suplemen di Jepang Bertambah | Padmarajan 238 Kali Kalah di Pemilu

Global
Atas Usul Indonesia, UNESCO Akui Idul Fitri dan Idul Adha Jadi Hari Besar Keagamaan

Atas Usul Indonesia, UNESCO Akui Idul Fitri dan Idul Adha Jadi Hari Besar Keagamaan

Global
Dampak Penembakan Konser Moskwa, Etnis Tajik Alami Rasialisme di Rusia

Dampak Penembakan Konser Moskwa, Etnis Tajik Alami Rasialisme di Rusia

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke