Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Penembakan di Amerika Lagi, Remaja 15 Tahun Tewas dalam Konser di Washington DC

Penembakan ini didahului dua insiden lain yang menyebabkan kepanikan di konser tanpa izin Moechella untuk merayakan Juneteenth. Beberapa orang terluka saat melarikan diri, kata kepala polisi Washington DC, Robert Contee, dikutip dari AFP.

Polisi kemudian menutup konser di trotoar itu dengan alasan keamanan, tetapi tak lama kemudian--meskipun ada banyak polisi--penembakan terjadi di dekatnya dan remaja tersebut tewas, imbuh Contee.

"Sayangnya hal-hal seperti ini bisa terjadi ketika Anda asal mencampurkan orang atau ada orang yang membawa senjata api ke dalam suatu situasi," katanya.

Sebanyak satu polisi dan dua orang lainnya yang terluka sedang dalam pemulihan di rumah sakit, tambahnya.

Tidak ada baku tembak dan senjata yang digunakan belum ditemukan.

Belum diketahui apakah remaja itu menjadi sasaran, tetapi sebelum insiden tersebut polisi telah menyita dua senjata api ilegal di dekatnya dan mengejar orang lain dengan senjata api ilegal, ujar Contee.

“Ada tema yang Anda lihat di sini: senjata api ilegal di tangan orang yang seharusnya tidak memilikinya membuat acara seperti ini tidak aman bagi orang-orang yang hanya ingin menikmati cuaca yang indah, yang ingin menikmati Hari Ayah, yang ingin menikmati kota kita. Ini tidak bisa diterima," katanya.

  • Penembakan di AS Tak Kunjung Berhenti, Pria Bersenjata Api Bunuh 3 Rekan Kerjanya di Maryland
  • Penyintas Insiden Penembakan Texas Berikan Kesaksian Emosional pada DPR
  • Cerita Guru yang Selamat dari Penembakan Massal di SD Texas, Trauma Kehilangan 11 Murid, Tak Sanggup Mengajar Lagi

"Ketika ada pertemuan besar di daerah padat, yang diperlukan hanyalah satu orang membawa senjata ke situasi yang membuatnya mematikan. Dalam kasus ini, sayangnya, seorang anak berusia 15 tahun kehilangan nyawanya," tambah Contee.

Penembakan di Amerika Serikat marak terjadi belakangan ini. Insiden paling fatal terbaru adalah penembakan di sekolah dasar Texas yang menewaskan 19 anak dan dua guru pada 24 Mei.

Sejak awal tahun, lebih dari 20.000 orang tewas akibat penembakan di Amerika Serikat, menurut LSM bernama Arsip Kekerasan Senjata. Ini termasuk kematian karena bunuh diri.

 

https://www.kompas.com/global/read/2022/06/21/080000370/penembakan-di-amerika-lagi-remaja-15-tahun-tewas-dalam-konser-di

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke