Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

3 Negara Dekat Indonesia yang Umumkan Kasus Pertama Varian Omicron

Dengan demikian, sejauh ini ada tiga negara dekat Indonesia yang sudah mengumumkan kasus varian Omicron.

Beberapa jam sebelum India, Singapura juga mengumumkan masuknya virus corona varian Omicron dari dua pelancong yang transit di Afrika Selatan.

Berikut adalah daftar tiga negara tersebut.

"Sesuai protokol, semua kontak primer dan sekunder mereka telah dilacak dan sedang diuji," katan pejabat tinggi Kementerian Kesehatan India, Luv Agarwal, dalam konferensi pers yang dikutip AFP.

Tak satu pun dari dua kasus yang diidentifikasi melakukan kontak satu sama lain dan salah satunya tidak memiliki riwayat perjalanan baru-baru ini, ujar pihak berwenang di ibu kota Karnataka, Bangalore, kepada wartawan.

Gautam Menon, profesor di Universitas Ashoka India yang bekerja pada pemodelan Covid-19, mengatakan bahwa kemungkinan varian Omicron sudah masuk ke India sebelum pertama kali dilaporkan di Afrika Selatan.

"Karena ada beberapa keterlambatan dalam pengujian sampel," ungkapnya.

India belum memberlakukan larangan perjalanan internasional baru, tetapi pada Senin (29/11/2021) Kementerian Kesehatan memerintahkan semua pelancong yang datang dari negara-negara berisiko untuk tes Covid-19 pasca-kedatangan, bersama dengan pengujian acak dari kedatangan internasional lainnya.

Kedua pasien tiba di Singapura pada Rabu (1/12/2021) dari Johannesburg, Afrika Selatan, menaiki maskapai Singapore Airlines dengan nomor penerbangan SQ 479.

Pasien pertama yaitu kasus 271.487 diidentifikasi warga Permanent Resident Singapura berusia 44 tahun. MOH tidak merinci lebih jauh kewarganegaraan pasien.

Dia transit di Johannesburg dari negara tetangga Afrika Selatan, Mozambik. Hasil tes Covid-19 yang bersangkutan di Mozambik sebelum menaiki pesawat dinyatakan negatif.

Perempuan Singapura berusia 41 tahun menjadi pasien kedua yang terpapar varian Omicron. Hasil tes Covid-19 kasus 271.598 ini pada tanggal 29 November sebelum terbang ke Singapura juga negatif.

Kedua pasien telah menerima vaksin Covid-19. Gejala-gejala yang saat ini mereka derita adalah batuk dan tenggorokan gatal.

Total 21 penumpang penerbangan ini telah melakukan tes PCR setibanya di Bandara Internasional Changi. Setelah dikarantina, hasil tes menunjukkan 19 penumpang lainnya negatif Covid-19.

Otoritas kesehatan negara bagian New South Wales bagian timur mengatakan, mereka langsung melakukan pengujian genomik dan mengonfirmasi bahwa varian baru virus corona itu ada pada dua orang yang mendarat di Sydney pada Sabtu (27/11/2021).

Kedua penumpang itu berasal dari Afrika selatan dan tiba di Australia dengan penerbangan Qatar Airways melalui Doha, menurut keterangan NSW Health yang dikutip AFP.

"Dua kasus positif yang tidak menunjukkan gejala, diisolasi di fasilitas kesehatan khusus. Kedua orang tersebut sudah divaksinasi penuh," kata NSW Health.

Sebanyak 12 penumpang lainnya dari Afrika selatan pada penerbangan yang sama tidak dinyatakan positif Covid tetapi tetap dikarantina, katanya.

Sekitar 260 penumpang dan awak di pesawat juga telah diperintahkan untuk diisolasi, kata otoritas kesehatan.

Pesawat dengan penumpang yang terinfeksi itu mendarat pada hari yang sama ketika Australia mengumumkan larangan penerbangan dari sembilan negara di selatan Afrika, termasuk Afrika Selatan dan Zimbabwe.

https://www.kompas.com/global/read/2021/12/03/065619770/3-negara-dekat-indonesia-yang-umumkan-kasus-pertama-varian-omicron

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke