Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

China Kunci Pengunjung dalam Mal Besar di Ibu Kota Setelah Temukan Kasus Covid-19

BEIJING, KOMPAS.com - China menutup sebuah mal besar di pusat kota Beijing dan mengunci beberapa komunitas perumahan pada Kamis (11/11/2021), sebagai tanggapan terhadap wabah Covid baru-baru ini, ketika gelombang nasional terbaru menyebar ke distrik-distrik pusat ibu kota.

Lonjakan terakhir terjadi ketika pertemuan tiga hari yang sensitif dari para pemimpin Partai Komunis berakhir di ibukota.

China sebagian besar telah mengekang penyebaran luas Covid-19 melalui penguncian cepat, pengujian massal, dan pembatasan perjalanan.

Namun, pihak berwenang tetap waspada setelah lonjakan nasional dalam wabah lokal terkait dengan perjalanan domestik dalam sebulan terakhir.

Enam kasus baru ditemukan di distrik tengah Chaoyang dan Haidian Kamis pagi (11/11/2021), media lokal melaporkan, melansir AFP.

Semua temuan kasus Covid-19 baru ini merupakan kontak dekat dari orang yang terinfeksi baru-baru ini di provinsi timur laut Jilin.

Raffles City Mall di distrik Dongcheng Beijing tengah ditutup pada Rabu (10/11/2021) malam, setelah kontak dekat seseorang dengan Covid-19 ditemukan telah mengunjungi mal, lapor Beijing Youth Daily.

Pintu keluar ditutup dan semua staf dan pelanggan di dalam tidak diizinkan meninggalkan tempat sampai mereka diuji.

Mal tetap tutup pada Kamis (11/11/2021).

Empat komunitas perumahan, sekolah dasar, dan kompleks perkantoran juga ditempatkan di bawah penguncian cepat Kamis (11/11/2021) pagi, dengan puluhan ribu penduduk dilarang pergi dan menjalani pengujian massal.

Rekaman streaming langsung di media lokal dari daerah yang dikunci menunjukkan staf dengan pakaian hazmat menumpuk kantong makanan untuk penduduk yang terjebak di dalam.

Empat dari kasus yang didiagnosis adalah anggota dari rumah tangga yang sama. Sedangkan dua kasus lainnya adalah penduduk Jilin dalam perjalanan bisnis ke Beijing dan kontak dekat mereka, kata otoritas kesehatan setempat.

Banyak negara di seluruh dunia mulai mencabut langkah-langkah ketat pengendalian virus Covid-19. Tapi China masih dengan ketat mematuhi strategi nol Covid, yang telah membuat perbatasan internasionalnya sebagian besar ditutup sejak awal pandemi tahun lalu.

Gelombang terbaru telah membuat jutaan orang dikurung dan aturan perjalanan domestik diperketat, dengan banyak pesawat dan kereta api dibatalkan.

China berada di jalur yang tepat untuk mencapai cakupan vaksinasi 80 persen pada akhir tahun.

https://www.kompas.com/global/read/2021/11/11/151832370/china-kunci-pengunjung-dalam-mal-besar-di-ibu-kota-setelah-temukan-kasus

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke