Pemilu Kanada 2021: Profil Erin O'Toole, Pemula yang Berpeluang Kalahkan PM Justin Trudeau

Dalam pemilu Kanada 2021, Erin O'Toole maju sebagai pemimpin Partai Konservatif dan menempel ketat Partai Liberal pimpinan Justin Trudeau.

Menurut survei pemilu Kanada yang dihimpun AFP, dua partai besar yang memerintah Kanada sejak konfederasinya pada 1867 itu berada dalam situasi statistik yang panas.

Masing-masing mengumpulkan dukungan dari 32 persen responden pemilu Kanada, sementara Partai Demokrat Baru yang berhaluan kiri tertinggal jauh di belakang.

Jika angkanya tak berubah, situasi pemilu Kanada 2019 dapat terulang di mana partai raksasa Trudeau yang dulunya perkasa direduksi menjadi pemerintahan minoritas.

Siapa Erin O'Toole?

Beberapa hari sebelum Justin Trudeau menyerukan pemilu Kanada, Erin O'Toole berkata, dia tidak menginginkannya.

Kanada saat itu sedang memasuki gelombang keempat Covid-19.

"Sekarang bukan waktunya untuk pemilu Kanada," katanya. "Kita semua bisa menunggu dan ke tempat pemungutan suara ketika sudah aman."

Profil Erin O'Toole secara luas tidak dikenal Kanada, tapi sekarang, hanya beberapa hari jelang pemilu Kanada 20 September, pria 48 tahun itu menempel ketat Justin Trudeau sebagai perdana menteri berikutnya.

Pada awal kampanye pemilu Kanada, menurut Abacus Data yang dikutip BBC, 40 persen orang Kanada tidak cukup tahu tentang Erin O'Toole bahkan opini tentang dia.

Kemudian selama 35 hari kampanye pemilu Kanada, Erin O'Toole memperkenalkan dirinya menggunakan pendekatan yang lebih lembut dan sentris daripada para pendahulunya di Partai Konservatif.

Erin O'Toole sering merujuk ke keluarga mudanya, memulai jawaban atas pertanyaan dengan menyebutkan istrinya, Rebecca, dan dua anak mereka.

Kampanye pemilu Kanada Erin O'Toole sangat menekankan pengalaman profesionalnya di luar politik, di mana ia menghabiskan 12 tahun bersama Royal Canadian Air Force sebagai navigator helikopter, kemudian 10 tahun di bidang hukum perusahaan.

"Sejak hari pertama kepemimpinan saya, prioritas saya adalah membangun gerakan Konservatif di mana setiap orang Kanada dapat merasa seperti di rumah sendiri," katanya minggu ini dikutip dari BBC, Jumat (17/9/2021).

"Kami bukan Partai Konservatif ayahmu lagi," pungkas Erin O'Toole.