Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

8 Tips Membuat Tumisan di Rumah, Tetap Segar dan Aromanya Lezat

Kompas.com - 09/03/2023, 22:04 WIB
Nuril Laili Azizah

Penulis

KOMPAS.com - Menumis merupakan teknik memasak yang sering dipakai untuk membuat masakan seperti tumis sayuran, daging, atau jamur.

Menumis menghasilkan makanan bertekstur renyah dan rasanya lembut tidak begitu berminyak.

Selain itu aromanya kuat juga menggugah selera, terdapat cara menumis yang tepat agar mempertahankan kesegaran dan rasanya.

Simak tips membuat tumisan di rumah tetap segar dan aromanya lezat, dikutip dari majalah "SajianKu VOL. 2/I/2013 Serba-Serbi Teknik Menumis Menyiapkan Sajian Akhir Pekan" (2013) karta Tim Uji Dapur Lezat terbitan PT Pertiwi Mediasindo.

Baca juga: 5 Cara Tumis Sayuran ala Restoran Chinese Food, Hasil Lebih Sedap

1. Pakai minyak goreng lima sampai 10 persen

Ketika menumis gunakan minyak goreng sebanyak lima sampai 10 persen dari bahan-bahan yang diolah.

2. Panaskan wajan sampai benar-benar panas

Panaskan wajan yang sudah diisi minyak hingga panas. Cara mengetahuinya, masukkan sutil kayu atau sumpit kayu dalam wajan, jika ada gelembung di sekitar sutil atau sumpit, berarti suhu minyak sudah dapat digunakan untuk menumis.

3. Bahan yang dapat ditumis

Semua bahan makanan mulai dari sayuran, daging, unggas, dan ikan dapat diolah dengan cara ditumis.

4. Perhatikan urutan bahan

Perhatikan urutan bahan yang akan ditumis, karena bisa berpengaruh pada citarasa hidangan. Pertama, tentu tumis bumbu lalu masukkan bahan hewani (udang, ayam, dan daging). 

Setelah itu tambahkan bahan sayur (wortel, buncis, dan bunga kol) untuk sayuran daun, lebih baik masukkan terakhir sesaat tumisan akan diangkat.

5. Kecilkan api saat membumbui

Pada saat menumis bumbu, gunakan api sedang sambil diaduk hingga harum dan agak layu.

Apalagi jika bumbu tersebut mengandung gula, perhatikan penggunaan besar kecilnya perapian agar tidak cepat gosong.

6. Besarkan api 

Selanjutnya, ketika menumis bahan hewani dan sayuran, gunakan api besar dalam waktu yang cepat.

Pada suhu tinggi, sari daging dan sayuran segera tertutup sehingga citarasa bahan tersebut tidak banyak yang hilang dan tetap lezat.

7. Bisa ditambahkan kuah

Hidangan tumis cenderung sedikit mengandung cairan. Jika menginginkan ada kuah, dapat ditambahkan cairan kaldu ke dalam wajan.

8. Segera sajikan

Sajikan hidangan tumis sesegera mungkin untuk menjaga kelezatan hidangan dan jangan sampai tumisan menjadi layu dan berair.

Majalah "SajianKu VOL. 2/I/2013 Serba-Serbi Teknik Menumis Menyiapkan Sajian Akhir Pekan" (2013) karta Tim Uji Dapur Lezat terbitan PT Pertiwi Mediasindo bisa dibeli di Gramedia.com.

Baca juga: 4 Cara Masak Sup Seafood agar Tidak Bau Amis

 
 
 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by Foodplace (@my.foodplace)

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com