Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 14/08/2022, 15:06 WIB
Suci Wulandari Putri Chaniago,
Yuharrani Aisyah

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Bicara mengenai sejarah bangsa Indonesia pada masa penjajahan Portugis di Aceh, tentu tidak lepas dari peran penting Sultan Iskandar Muda.

Ia merupakan pemuda asal Banda Aceh yang memimpin pasukan Aceh untuk memukul mundur pasukan Portugis dari pantai Aceh.

Pada saat itu Portugis datang ke Aceh untuk mengambil alih dan memonopoli perdagangan lada di sana. Namun, hal tersebut ditolak oleh Sultan Iskandar Muda.

Berkat perjuangan dan kegigihan Sultan Iskandar Muda dalam memerangi penjajah, dirinya kemudian diangkat sebagai Sultan Aceh. 

Selama masa pemerintahanya, Sultan Iskandar Muda memilih politik konfrontasi terhadap Portugis. Ia tidak memberikan toleransi kepada siapapun yang menjalin hubungan dengan Portugis.

Aceh sebagai daerah perjuangan Sultan Iskandar Muda dalam mengusir penjajah tidak hanya kental akan adat, agama, dan budaya melainkan juga kaya akan sumber daya alamnya.

Oleh karena itu sebagai bentuk peringatan momen kemerdekaan Republik Indonesia pada 17 Agustus mendatang, kamu bisa merayakannya dengan mencoba sajian khas Aceh.

Tidak perlu repot untuk membuat makanan berat, kamu bisa mulai dengan makanan yang tergolong ringan seperti rujak khas Aceh. 

Jika biasanya rujak disantap dengan bumbu kacang, maka lain halnya dengan rujak khas Aceh yang menggunakan tambahan terasi.

Simak resep lengkap rujak khas Aceh dari buku "Selayang Pandang Kuliner Indonesia Peran Media & Lembaga Kuliner + 100 Resep Hidangan Nusantara" (2018) karya Tuti Soenardi terbitan PT Gramedia Pustaka Utama berikut. 

Baca juga:

Resep rujak serut aceh

Bahan rujak aceh:

  • 300 gram bengkuang (kupas dan serut kasar)
  • 300 gram mangga muda (kupas dan iris memanjang)
  • 500 gram nanas (kupas dan potong kecil-kecil)
  • 200 gram mentimun (iris tipis)
  • 200 gram buah jambu air (cincang kasar)
  • 200 gram buah kuweni (kupas dan cincang kasar)

Baca juga:

Bahan kuah rujak:

  • 10 buah cabai rawit
  • 200 gram gula merah
  • 50 gram gula pasir
  • 1 1/2 sendok teh garam
  • 1/2 sendok teh terasi
  • 350 mililiter air panas
  • 2 sendok makan air asam jawa

Baca juga:

Cara membuat rujak serut aceh

1. Haluskan cabai, gula merah, gula pasir, garam, dan terasi hingga teksturnya kental, lalu sisihkan untuk kuah rujak.

2. Campur kuah rujak dengan semua bahan rujak, lalu tambahkan air panas dan air asam jawa. Aduk semua bahan hingga tercampur rata.

3. Simpan rujak di dalam kulkas terlebih dahulu, lalu sajikan rujak aceh dalam keadaan dingin.

Buku "Selayang Pandang Kuliner Indonesia Peran Media & Lembaga Kuliner + 100 Resep Hidangan Nusantara" (2018) karya Tuti Soenardi terbitan PT Gramedia Pustaka Utama bisa dibeli secara online di Gramedia.com.

 
 
 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh Foodplace (@my.foodplace)

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com