KOMPAS.com - Oemar Said Tjokroaminoto atau yang dikenal dengan nama HOS Tjokroaminoto merupakan salah satu Pahlawan Nasional Indonesia.
Tjokroaminoto adalah pemimpin dari organisasi politik pertama di Indonesia, yakni Sarekat Dagang Islam atau Sarekat Islam.
Lahir di Ponorogo, Jawa timur, Tjokroaminoto dikenal sebagai pahlawan dengan julukan Raja Jawa Tanpa Mahkota.
Ponorogo, tempat di mana Tjokroaminoto lahir, memiliki beragam makanan daerah yang khas. Satu di antaranya adalah rujak petis.
Rujak petis mirip dengan rujak cingur. Sajian ini terbuat dari campuran sayur dan buah. Hanya saja, tidak menggunakan cingur.
Ikuti resep rujak petis dari buku "Seri Masak Femina Media Primarasa: Dapur Nusantara Rujak dan Asinan" (2018) oleh Tim Primarasa terbitan PT. GAYA FAVORIT PRESS berikut ini.
Baca juga:
Bahan:
Sambal:
1. Siangi kangkung, cuci bersih, rebus hingga matang. Angkat, tiriskan. Seduh taoge dengan air mendidih, tiriskan. Kupas bengkuang dan mangga, iris ukuran 1/2 x 2 x 3 sentimeter. Iris tipis mentimun. Sisihkan.
2. Panaskan minyak goreng di wajan, goreng tempe dan tahu secara terpisah hingga matang. Angkat dan tiriskan. Potong tempe dan tahu bentuk dadu dua sentimeter, sisihkan/
3. Buat sambal dengan mengulek cabai rawit dan pisang batu hingga halus. Masukkan kacang tanah, gerus kasar.
Tambahkan petis, air asam jawa, gula, dan garam, aduk. Masukkan air matang, aduk kembali hingga tercampur rata.
4. Sajikan bahan rujak secara terpisang bersama dengan sambal. Kamu juga bisa menaruh bahan rujak di mangkuk, lalu mencampurnya dengan sambal dan menyajikannya di atas piring.
Baca juga:
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.View this post on Instagram