Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Kesalahan Umum Menggunakan Basil untuk Masakan

Kompas.com - 01/07/2022, 15:03 WIB
Nuril Laili Azizah,
Silvita Agmasari

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Basil segar maupun basil kering merupakan bumbu rempah sebagai tambahan masakan dengan cita rasa khas.

Selain itu daun basil mudah untuk ditanam di rumah, sehingga praktis untuk tambahan bumbu dalam masakan.

Namun, ada beberapa kesalahan umum memanfaatkan daun basil saat memasak. 

Simak enam kesalahan dalam menggunakan basil untuk masakan, dikutip dari laman Tasteofhome.com.

Baca juga:

1. Terlalu cepat menambahkan basil dalam hidangan

Saat memasak dengan api panas, aturannya adalah menambahkan basil kering lebih awal, sedangkan basil segar saat terakhir proses memasak.

Sementara itu basil kering membutuhkan waktu untuk menyerap cairan dan melepaskan rasanya. Basil segar akan layu dan kehilangan manfaatnya jika dimasak terlalu lama.

Pada masakan sop, semur, saus, serta tumisan tambahkan basil segar di tahap akhir untuk penambah rasa.

2. Tidak cukup dalam menambahkan basil

Kesalahan mengganti basil segar dengan basil kering adalah terlalu cepat atau tidak cukup menambahkannya.

Basil kering lebih mengkonsentrasikan rasa rempahnya, jadi kamu hanya perlu menambahkan sedikit untuk menghasilkan rasa yang sama dengan basil segar.

3. Membuang batang basil

Terkadang kita menyiapkan daun basil untuk masakan, dengan membuang batangnya.

Namun, membuang batang daun basil sama saja menghilangkan rasanya.

Kamu bisa mencincang halus daun basil beserta sedikit batangnya, kemudian tambahkan pada sop, saus, dan campuran nasi.

Basil cincang halus dapat dicampurkan ke dalam nasi, aduk rata dengan memberi sedikit mentega dan garam.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com