KOMPAS.com - Salah menyimpan terigu bisa menyebabkan tepung olahan gandum ini menjadi apek dan berkutu.
Sebaiknya, ketahui cara menyimpan terigu yang benar setelah membeli atau menggunakannya.
Simak tiga cara menyimpan terigu agar tidak apek dan kutuan, seperti dijelaskan oleh Head Chef of Bogasari Baking Center Haryanto berikut ini.
Baca juga:
Menurut Haryanto, terigu harus disimpan jauh dari bahan makanan yang mudah berjamur agar tidak apek dan kutuan.
Salah satu bahan makanan yang mudah berjamur adalah telur.
Sebaiknya, jauhkan rak penyimpanan telur dan terigu untuk menjaga kualitas dua bahan ini.
Baca juga:
Kamu bisa menyimpan terigu tetap di dalam kemasannya atau memindahkannya ke wadah lain.
Namun, pastikan untuk menyimpan terigu dalam keadaan tertutup agar baunya tidak berubah menjadi apek.
Baca juga: Kenapa Kue Tradisional Indonesia Bukan Berbahan Tepung Terigu?
Perhatikan suhu penyimpanan terigu. Jauhkan terigu dari tempat yang terkena sinar matahari langsung.
Sebaiknya, simpan terigu di ruangan sejuk, berventilasi udara baik, dan tidak berbau tajam.
"Usahakan ruangannya dingin. Idealnya di ruang AC bersuhu 20-23 derajat Celsius," kata Haryanto kepada Kompas.com, Senin (25/4/2022).
"Intinya, terigu tidak boleh disimpan di tempat lembab karena akan timbul kutu," pungkasnya.
Haryanto menuturkan, cara menyimpan ini bisa membuat terigu tahan hingga sembilan bulan ke depan.
Baca juga: 4 Cara Pilih Tepung Terigu yang Bagus, Bekal Bikin Kue dan Jajanan
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.View this post on Instagram