Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Cara Goreng Peyek agar Renyah dan Tidak Berminyak, Tips dari Koki

Kompas.com - 24/02/2022, 19:11 WIB
Lea Lyliana

Penulis

KOMPAS.com - Cara menggoreng peyek berbeda dengan keripik lainnya. Sebab adonanya cukup encer dan biasanya berisi topping, misalnya kacang tanah.

Meski begitu cara menggoreng peyek sebetulnya tidak sulit tapi tetap perlu trik khusus supaya hasilnya renyah dan tidak terlalu berminyak. 

Gatot Susanto, Corporate Chef Parador Hotel membagikan cara menggoreng peyek yang benar supaya renyah. Berikut uraian penjelasannya. 

Baca juga:

 

1. Pakai wajan cengkung 

Menggoreng peyek sebaiknya memakai wajan cekung seperti wok. Hal ini dilakukan supaya hasilnya tipis dan renyah. 

"Kalau saya sih lebih suka yang pakai wok atau wajan, jadinya nanti peyek lebar memanjang," tutur Gatot kepada Kompas.com, Rabu (23/02/2022). 

Ilustrasi peyek atau rempeyek kacang.Dok. Shutterstock/Maharani afifah Ilustrasi peyek atau rempeyek kacang.

2. Tuang adonan di atas minyak 

Cara menuang adonan peyek perlu diperhatikan karena dapat memengaruhi teksturnya.

Saat menuang, sebaiknya tidak langsung di dalamnya minyak tapi di bagian atasnya, mengenai dinding wajan. Hal ini perlu dilakukan agar peyek tipis sehingga hasilnya renyah. 

Setelah mulai kering biasanya adonan tersebut akan turun dengan sendirinya.  

"Jadi tuang dari atas minyak dulu nih, nah nanti turun dia. Nanti yang kena minyak kan lama-lama crispy, nanti ketarik," ujar Gatot. 

Baca juga:

3. Jangan gunakan api besar

Gatot menyarankan untuk tak menggoreng peyek dalam api besar karena dapat memengaruhi suhu minyak.

Suhu minyak yang terlalu tinggi dapat membuat peyek cepat garing tapi kacangnya belum matang.

"Terus apinya jangan terlalu besar karena nanti biar bisa matang sama crispy gitu. Kalau minyaknya terlalu panas, nanti sudah coklat tapi kacangnya belum matang," ungkapnya. 

Ilustrasi peyek renyah dan tahan lama.DOK.SHUTTERSTOCK/EVY ALISHA Ilustrasi peyek renyah dan tahan lama.

4. Gunakan minyak banyak 

Menambahkan dari artikel Kompas.com, menggoreng peyek sebaiknya memakai minyak banyak.

Sebab minyak goreng nantinya digunakan untuk menyiram adonan yang menempel di wajan. Jadi jika terlalu sedikit, kamu akan kesulitan menyiram adonannya. 

Baca juga:

5. Goreng dua kali

Pandhit Adinugraha pemilik usaha Peyek Mbok Jum menjelaskan bahwa di tempat usahanya penggorengan peyek ini dilakukan dua kali.

Hal tersebut membuat tekstur peyek tipis, kering, dan tidak terlalu berminyak.  

"Untuk menggorengnya biar bisa tipis, kami tidak sekali goreng, tapi ada beberapa kali. Gorengnya sendiri enggak sekali proses, biar dia tipis, bisa kering, dan minyaknya itu enggak nempel atau atus," jelasnya kepada Kompas.com.

Ilustrasi rempeyek atau peyek udang rebon daun jeruk. SHUTTERSTOCK/ULFA NILA OKTAVIA Ilustrasi rempeyek atau peyek udang rebon daun jeruk.

Kemudian, minyaknya pun hanya dipakai untuk satu kali penggorengan supaya hasilnya renyah. 

Baca juga:

6. Lapisi peniris dengan kertas 

Meniriskan peyek tidak cukup dengan serok saja. Setelah diangkat dari minyak, letakkan peyek di peniris kemudian tuang pelan di baskom atau nampan yang telah dialasi kertas atau tisu dapur.

Cara ini dapat membantu menyerap minyak yang tersisi di permukaan peyeknya. Sehingga membuatnya teksturnya renyah dan tidak berminyak. 

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Foodplace (@my.foodplace)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com