Apa Itu Prune, Buah Kering yang Banyak Dipakai buat Lapis Legit?

KOMPAS.com - Bukan hanya varian original, lapis legit juga kerap dibuat dengan tambahan topping dari aneka bahan. Salah satunya adalah prune.

Menjelang Imlek, lapis legit prune biasanya diperjualbelikan di banyak toko kue. Namun, apa sebenarnya prune itu?

Melansir The Spruce Eats, prune merupakan buah kering yang sering kali disamakan dengan plum. Padahal, keduanya berbeda.

Prune termasuk varietas plum, buah bercita rasa asam manis, yang dikeringkan dan umum dijadikan camilan.

Mulanya, prune disebut dengan istilah "kismis plum" atau "plum kering" untuk memudahkan orang mengenalnya.

Namun, istilah tersebut tidak bertahan lama, lalu berganti dengan sebutan prune yang dikenal hingga kini.

Buah kering berwarna hitam ini berasal dari tanaman plum, yang kebanyakan berada di Perancis dan Amerika.

Setidaknya, membutuhkan sebanyak 1.300 gram plum segar yang baru dipanen dari pohon, untuk membuat 450 gram prune.

Baca juga:

• 2 Cara Membuat Lapisan Bolu Lapis Legit Rapi, Tips dari Koki
• Apa Itu Kismis, Buah Kering untuk Kue?

Dapat disantap langsung atau diolah 

SHUTTERSTOCK/EDGUNN Lapis legit, kue premium yang biasa disajikan saat Imlek.

Selain dijadikan camilan, prune juga sering dijadikan bahan campuran untuk membuat menu sarapan.

Beberapa menu sarapan, seperti sereal atau oatmeal, cocok dibuat dengan tambahan prune cincang di atasnya.

Prune yang memiliki bentuk dan rasa mirip kurma, juga bisa dijadikan isian atau taburan berbagai kudapan, entah itu manis atau asin.

Namun, sebelum menyantap prune, buah kering bercita rasa lezat ini harus diolah dengan beberapa cara terlebih dahulu.

Pertama, biji prune harus dibuang, lalu dagingnya bisa direndam selama 15 menit. Prune kemudian bisa langsung  dipotong-potong dan dijadikan tambahan berbagai sajian.

Baca juga:

• Alasan Bikin Lapis Legit Harus Pakai Banyak Kuning Telur
• Resep Fruit Cake Klasik, Kue dengan Buah Kering Khas Perayaan Natal 

Mudah disimpan 

Bila tidak ingin mengolah pada hari yang sama, kamu dapat menyimpannya di dalam wadah kedap udara ataua plastik.

Tempat tertutup itu akan membantu tekstur prune tetap lembab dan tidak berubah. Prune kemudian bisa diletakkan di tempat sejuk hingga dua bulan ke depan, atau disimpan di kulkas dan akan bertahan hingga empat bulan.

Baca juga:

• 10 Tempat Beli Lapis Legit di Jakarta, Bisa Pesan Online dan Beli di Toko
• Mengapa Lapis Legit Bisa Dijual sampai Rp 1 Juta Per Loyang?

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

 

A post shared by Foodplace (@my.foodplace)