Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Sajikan MPASi yang Benar, Tidak Melulu Panas

Kompas.com - 26/10/2021, 21:11 WIB
Lea Lyliana

Penulis

KOMPAS.com - Kesibukan bekerja membuat beberapa orang memilih untuk membeli produk MPASI siap saji. 

Beberapa katering MPASI di Jakarta menyajikan menu yang beragam, rata-rata ialah makanan orang dewasa yang dibuat ramah anak. 

Baca juga:

Jika dibandingkan dengan membuat MPASI dari awal, membeli MPASI siap saji tentu lebih praktis. Meski begitu cara menyajikannya harus benar agar MPASI tersebut gizinya terjaga.

Penuhi kebutuhan nutrisi balita dengan pedoman Isi Piringku.SHUTTERSTOCK Penuhi kebutuhan nutrisi balita dengan pedoman Isi Piringku.

Lantas, bagaimana cara menyajikan MPASI dengan tepat? Berikut penjelasannya. 

Saran penyajian

Jessica Marthin selaku CEO dan Co-Founder dari Grouu mengatakan bahwa cara menyajikan MPASI siap saji ini tergantung dari menunya. Pasalnya, ada beberapa menu selingan yang justru lebih enak jika disajikan dingin. 

"Produk kita itu kan ready to eat ya, makanan siap disantap, jadi sudah mantang. Cara penyajiannya itu kita kembalikan ke orang tua masing-masing, dalam artinya kan ada menu yang misalnya menu selingan gitu ya, mungkin memang lebih enak disajikan dingin, nah itu berarti enggak dihangatkan," jelas Jessica kepada Kompas.com, Kamis (21/10/2021).

Baca juga:

Kendati demikian beberapa orang memilih untuk menghangatkan MPASI, terutama untuk makanan utama. Untuk itu, Jessica pun memberikan saran penyajian kepada pelanggannya. 

"Misalnya nih kalau dihangatkan makanan itu baiknya gimana, boleh enggak dihangatkan berkali-kali. Nah kalau dari kita itu panduannya itu adalah sebisa mungkin hanya menghangatkan makanan untuk dikonsumsi," tutur Jessica. 

Ilustrasi produk MPASI dari Grouu. INSTAGRAM/ Grouu Ilustrasi produk MPASI dari Grouu.

Untuk menghindari penurunan nutrisi, MPASI juga tak boleh dipanaskan berkali-kali. Oleh karenanya, Jessica meminta untuk menghidangkan MPASI sesuai porsi saja. 

"Untuk menghindari pengurangan nutrisinya, bukan berarti jadi beracun ya, tapi alangkah baiknya menghangatkannya hanya sekali supaya nutrisinya maksimalnya," kata Jessica. 

Baca juga:

Gunakan alat bersih 

Selain memerhatikan saran penyajian, penggunaan alat juga cukup krusial.

Baiknya, gunakan sendok atau alat yang bersih untuk mengambil MPASI. Hal ini perlu dilakukan supaya MPASI tidak kotor dan terkontaminasi bakteri.

"Terus misalnya mau sendokin itu dengan sendok bersih, jadi jangan habis makan terus sisanya disimpan lagi tuh, kan itu sudah kotor, jadi bakteri bisa cepat berkembang," ujar Jessica. 

Baca juga:

Mengingat bahwa pentingnya food safety dalam makanan anak, maka Jessica dan timnya pun cukup tegas perhadap waktu pengirimannya. 

Grouu tidak melayani pengiriman ke tempat yang memakan waktu perjalanan lebih dari dua jam. Terutama untuk produk layanan katering yang mana produknya langsung dikirim untuk sehari.

"Nah kenapa kita punya rentan dua jam itu, alasannnya itu, food safety standar yang memang diterapkan secara Internasional, dua sampai empat gitu," pungkas Jessica. 

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Foodplace (@my.foodplace)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com