KOMPAS.com - Kaviar adalah telur ikan, salah satunya berasal dari sturgeon. Kaviar paling mahal berasal dari ikan beluga. Ikan beluga betina membutuhkan waktu 10-15 tahun untuk memproduksi telur.
Umumnya kaviar bisa dimakan langsung menggunakan sendok maupun dijadikan topping makanan seperti yang dilakukan Sisca Kohl.
Sisca membuat lemper sultan dengan berbagai bahan premium salah satunya kaviar ikan beluga.
Terdapat beberapa cara dalam mengonsumsi kaviar dilansir dari berbagai sumber.
Dilansir dari The Spruce Eats, kaviar murni harus disajikan sangat dingin dalam mangkuk berbahan non-logam yang diisi dengan es.
Saat menyajikan kaviar, hindari menggunakan mangkuk berbahan logam dan peralatan yang dapat memberikan rasa logam ke kaviar.
Kamu dapat menggunakan peralatan yang terbuat dari kaca, kayu, hingga plastik.
Baca juga:
Cara pertama dalam mengonsumsi kaviar yaitu jangan mengunyah kaviar. Ketika kamu mengunyah kaviar, maka kamu akan kehilangan banyak rasa.
Gunakan lidah untuk merasakan butiran telur dan lemak menteganya. Cara makan kaviar seperti mengemut permen mungil.
Kaviar dapat dimakan secara langsung menggunakan sendok. Namun, ada hal yang harus diperhatikan saat makan kaviar menggunakan sendok.
Melansir dari Saveur, sendok yang digunakan tidak boleh berupa stainless steel atau berbahan perak. Gunakan sendok plastik atau berbahan emas dalam mengonsumsi kaviar.
Baca juga:
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.