Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 07/09/2021, 10:07 WIB

KOMPAS.com - Kamu pasti tidak asing dengan jahe atau kunyit. Kedua bahan tersebut biasanya digunakan sebagai bumbu masakan.

Memiliki bentuk yang sama, jahe dan kunyit terkadang sulit dibedakan oleh pemula. Bukan hanya kedua bahan tersebut saja, tetapi juga ada kencur.

Baca juga: Sejarah Jamu di Indonesia, dari Beras Kencur sampai Kunyit Asam

Di beberapa daerah, kencur banyak diolah menjadi jamu atau yang biasa disebut dengan beras kencur. Minuman ini biasa dikonsumsi sebagai penambah selera makan.

Mengenal kencur lebih jauh, ternyata kencur bukan hanya bisa digunakan sebagai bumbu masakan. Melainkan juga, jamu dan bedak tradisional.

Simak penjelasan mengenai kencur berikut ini.

Baca juga: Resep Beras Kencur, Minuman Tradisional yang Kaya Manfaat

Apa itu kencur

Melansir dari buku “Sehat Dengan Rempah dan Bumbu Dapur” (2016) oleh Made Astawan terbitan Penerbit Buku Kompas, kencur adalah salah satu jenis tanaman obat yang masuk dalam suku temu-temuan ada Zingiberaceae.

Tanaman ini tumbuh subur di daerah berdataran rendah atau pegunungan yang memiliki tanah gembur dan tidak banyak mengandung air.

Ilustrasi kencur.DOK.SHUTTERSTOCK/PICTURE PARTNERS Ilustrasi kencur.

Kata kencur berasal dari bahasa Sansekerta yaitu kachora. Kata itu sendiri berarti temu kunci.

Di Indonesia, kencur memiliki banyak sebutan. Di antaranya, kencur di Jawa, ceuko di Aceh, cekuh di Bali, dan sukung di Manado.

Kencur sering kali dimanfaatkan sebagai bumbu masakan, minuman penambah selera makan, hingga obat-obatan tradisional.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+