Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apa Itu Diet Plant Based Food yang Semakin Diminati Saat Pandemi?

Kompas.com - 29/08/2021, 12:36 WIB
Krisda Tiofani,
Silvita Agmasari

Tim Redaksi

 

KOMPAS.com - Belakangan ini, pola makan plant-based food mulai diminati dan menjadi topik perbincangan orang Indonesia yang menyukai gaya hidup sehat.

Menurut Certified Sports Nutritionist, dr Dion Haryadi, pola makan atau diet plant-based food mirip dengan diet vegan.

Namun, Dion mengatakan, penggiat diet vegan umumnya hanya mengonsumsi makanan dan minuman dari sumber protein nabati.

Baca juga: Kopi Plant Based 100 Persen dengan Harga Terjangkau Hadir di Jakarta

Sementara penggiat pola makan plant-based food  masih mengonsumsi sumber protein hewani dalam jumlah sedikit.

"Plant based-food masih bisa dikombinasikan dari sumber hewani tetapi sangat disarankan untuk membuat pola makan kita lebih banyak dari sumber nabati," kata Dion dalam acara bincang “You Are What You Eat! Yuk, Kenalan sama Plant-based Food” pada Jumat (27/8/2021).

Menurut Dion, plant-based food ramai diperbincangkan karena memiliki manfaat untuk kesehatan dan dampak positif bagi lingkungan.

Hal ini didukung oleh banyaknya data penelitian akan diet plant-based. 

Baca juga:

Diet Plant-based food, menurut Dion, bisa dilakukan kapan saja selama seseorang sudah siap dan mau mengonsumsi pola makan sehat.

Sementara itu, Plant-based Enthusiast dan Founder of Chef's Kitchen, Chef Citra mengatakan,  plant based-food bukanlah sekadar gaya hidup, melainkan kebutuhan.

Pandemi juga membuat orang banyak melirik diet plant based-food ini. 

"Semakin banyak orang yang aware dengan gaya hidup yang esensial karena kembali ke alam atau sesuatu yang alami," tutur Citra.

Baca juga: Apakah Bisa Bikin Madu dan Susu Sapi Ramah Vegan?

ilustrasi tempe sambal. SHUTTERSTOCK/peacefoo ilustrasi tempe sambal.

Plant based-food tak selalu mahal

Diet Plant-based food selama ini disebutkan Dion, memiliki stigma sebagai pola hidup yang mahal.

Padahal, Dion mengatakan, mahal tidaknya makanan plant-based termasuk suatu hal relatif sehingga tidak bisa dipukul rata. 

"Biasanya teman-teman yang belum pernah mencoba dengan benar pola hidup sehat makanya bilang pola hidup sehat itu mahal," jelas Dion.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com