Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Masak Gembili, Bisa Dibakar dan Diolah Jadi Tepung

Kompas.com - 10/06/2021, 15:09 WIB
Krisda Tiofani,
Silvita Agmasari

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Gembili merupakan tanaman umbi asal Asia Tenggara yang bisa dijadikan sebagai sumber karbohidrat pengganti beras.

Melansir Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Bali, umbi gembili biasanya diolah dengan cara dibakar.

Selain dibakar, umbi gembili juga bisa dimanfaatkan sebagai bahan campuran dalam sayur setelah direbus atau digoreng.

Baca juga: Apa Itu Gembili? Umbi yang Dipilih Oleh Putri MasterChef Indonesia

"Gembili bisa dibuat apa aja, jadi pengganti ubi (jalar) juga bisa," kata Travelling Chef Wira Hardiansyah Wira saat dihubungi Kompas.com pada Rabu (9/6/2021).

Wira menyampaikan bahwa cara mudah menikmati umbi gembili adalah dengan merebusnya.

"Resep paling simpel mengolah gembili itu direndam pakai air garam, terus rebus sama panggang, lalu angkat," tutur Wira.

Baca juga: Cara Masak Beras Analog, Beras dari Umbi dan Buah Lokal Indonesia

Umbi gembili rebus cocok dijadikan pendamping teh hangat pada sore hari.

Selain dijadikan camilan, Wira juga menyampaikan bahwa umbi gembili bisa diolah sebagai pengganti nasi.

"Kita bisa rebus (gembili) sama sereh, tambah salam, lengkuas, itu bisa. Ada juga yang direbus pakai santan, jahe, dan daun jeruk, habis itu disaring," kata Wira.

Umbi gembili juga bisa diolah menjadi tepung untuk dicampur berbagai makanan.

Baca juga: Jenis Talas di Indonesia, Bisa buat Keripik sampai Bolu

"Kalau diolah jadi tepung biasanya dikeringin. Dijemur lama, direndam, kemudian di jemur di bawah sinar matahari," ujar Wira.

Durasi menjemur umbi gembili untuk dijadikan tepung bergantung pada suhu panas matahari.

Setelah dijemur, umbi gembili yang sebelumnya sudah dipotong-potong kecil bisa langsung ditumbuk dan diayak untuk dijadikan tepung.

Baca juga: 4 Perbedaan Talas dan Ubi, Pewarna Makanan Lilac yang Sedang Jadi Tren

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com