Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 18/05/2021, 18:06 WIB
Syifa Nuri Khairunnisa,
Silvita Agmasari

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Empal adalah salah satu sajian khas Nusantara yang terbuat dari daging, biasanya daging sapi, yang agak besar dan pipih.

Kamu mungkin familiar dengan sajian empal gepuk khas Sunda, serta empal gentong dan empal asem khas Cirebon.

Ketiganya sama-sama empal, tapi punya bumbu dan penyajian yang sedikit berbeda.

Baca juga: Resep Empal Asem Khas Cirebon, Empal Gentong Tanpa Santan

“Bedanya di kuahnya. Kalau empal gepuk itu ada yang dikasih kuah, tapi ada juga yang digoreng kering kayak di masakan Padang,” kata Chef Aguk Prasetiyo dari Hotel Santika Cirebon ketika dihubungi Kompas.com, Selasa (18/5/2021).

1. Empal Gepuk

Empal gepuk punya bentuk lebar dan pipih. Sajian ini diungkep dalam air rebusan berisi bumbu dan rempah seperti bawang merah, bawang putih, kemiri, ketumbar, serai, hingga lengkuas.

Setelah direbus hingga empuk, empal gepuk bisa disajikan dengan beberapa cara.

Ada orang yang suka menggorengnya hingga sedikit terkaremelisasi. Lalu disajikan kering begitu saja dengan teman nasi hangat.

Ada juga yang setelah digoreng, disiram lagi dengan kuah.

Baca juga: Resep Empal Gepuk Daging Sapi Khas Sunda, Stok Lauk Tahan Lama

“Ada yang kering aja, ada yang disiram kuah. Bisa kuah merah, bisa kuah coklat. Kayak semur gitu,” tambah Aguk.

2. Empal gentong

Ilustrasi empal gentongShutterstock/Ariyani Tedjo Ilustrasi empal gentong

Menurut Executive Chef GH Universal Hotel Bandung Anton Kuswendi, empal gentong disajikan dengan kuah bersantan.

Nama empal gentong sendiri diperoleh dari alat masak yang digunakan, yakni gentong atau kuali dari tanah liat.

Baca juga: Cara Membuat Empal Gentong Cirebon yang Empuk dan Tidak Amis

 

Empal gentong yang otentik biasanya dimasak dengan kayu bakar.

"Empal gentong awal mulanya menggunakan daging kerbau dan jeroan, bisa juga menggunakan daging sapi yang dicampur dengan kemusu, usus, paru, dan babat," kata Anton pada Kompas.com, Selasa (18/5/2021).

3. Empal asem

Empal asem. Dok. Shutterstock/Arief Adhari Empal asem.

Terakhir adalah empal asem, yang juga khas dari Cirebon. Empal asem punya kuah mirip seperti sup daging yang bening.

Empal asem tidak menggunakan santan dan bumbu kuning seperti empal gentong, tapi bumbu putih dengan bawang merah dan bawang putih.

Baca juga: Resep Empal Penyet, Lauk yang Sering Ada di Katering Makanan

 

Kuah empal asem ditambah dengan campuran belimbing wuluh yang memberikan rasa asam segar.

“Kalau isinya sih sama. Rasanya empal gentong lebih gurih, kalau empal asem lebih segar,” pungkas Aguk.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com