Cara Susun Parsel agar Tidak Roboh, Tips dari Penjual Parsel

KOMPAS.com – Menyusun parsel sendiri untuk bingkisan Lebaran bukanlah sesuatu yang mudah.

Parsel biasanya punya bentuk bersusun ke atas yang cukup tinggi, sehingga diperlukan keahlian khusus untuk membuatnya kokoh dan tidak mudah roboh.

Georgina Sandra, owner bisnis Gina Parcel yang telah berkecimpung selama tujuh tahun di bidang ini, memiliki beberapa tips menyusun parsel agar kokoh dan terlihat menarik.

Baca juga: 8 Tips Mulai Bisnis Parsel Lebaran untuk Pemula

1. Gunakan rangka yang kuat

“Sebenarnya kalau mau menyusun parsel tergantung rangkanya. Kan banyak nih sekarang, ada yang rotan, ada yang kayu,” kata wanita yang akrab disapa Gina ini ketika dihubungi Kompas.com, Jumat (7/5/2021).

“Kalau Gina Parcel rangkanya pakai kayu supaya kuat, karena nopang makanannya kan lumayan berat,” sambung dia.

Gina Parcel memang mengeluarkan beberapa jenis paket parsel.

Paket yang paling besar seharga Rp 1,6 juta, parselnya bisa mencapai tinggi 1,5 – 1,6 meter sehingga membutuhkan rangka kayu yang kuat.

Baca juga: 7 Hampers Lebaran di Jakarta dan Sekitarnya, Harga Mulai Rp 100.000

Dok. Gina Parcel Salah satu contoh parsel Lebaran dari Gina Parcel

2. Gunakan kemasan kotak

Selanjutnya, gunakan kemasan makanan yang berbentuk kotak atau persegi. Kemasan dengan bentuk seperti ini bisa sangat mempermudah proses penyusunan.

Kemasan makanan berbentuk kotak lebih mudah disusun dan berdiri kokoh. Apalagi jika kamu menyusun parsel dengan bentuk tinggi ke atas.

“Sarannya sih cari yang model kotak supaya nyusunnya juga enak. Lebih mudah disusun gitu, lebih mudah berdiri. Karena kalau modelnya kaleng atau lingkaran gitu agak susah sih,” imbuh Gina.

Itulah mengapa selama bulan Ramadhan banyak merek yang sengaja mengeluarkan kemasan makanan dengan bentuk kotak atau persegi.

Baca juga: Ulik Potensi Bisnis Parsel Lebaran, Usaha Musiman yang Menjanjikan

3. Gunakan lem tembak

Untuk menempelkan produk satu sama lain dan pada rangka parsel, Gina menggunakan lem tembak.

Lem tembak mudah digunakan dan punya daya rekat yang kuat. Kamu juga tidak akan kesulitan mengambil produk dari rangka parsel.

Sedikit tips, lem tembak hampir jarang menimbulkan kerusakan pada permukaan kemasan produk glossy.

Sementara pada kemasan produk doff, seringkali permukaan kardus akan sedikit rusak ketika ditarik.

Maka dari itu, kamu bisa menggunakan produk-produk yang kemasannya bergaya glossy dalam parselmu agar ketika diambil barangnya tetap dalam keadaan baik.

Baca juga: 10 Hampers Lebaran di Bandung Tidak Cuma Kue Kering, Bisa Beli Online

Dok. Gina Parcel Jejeran parsel Lebaran siap kirim dari Gina Parcel

4. Sediakan waktu yang cukup

Untuk menyusun parsel, dibutuhkan waktu yang cukup lama. Biasanya untuk ukuran kecil, karyawan Gina membutuhkan waktu sekitar satu sampai satu setengah jam.

Sementara parsel yang besar bisa menghabiskan waktu tiga sampai empat jam.

Maka dari itu, pastikan kamu menyediakan waktu yang cukup agar proses penyusunan parsel bisa rapi. Sediakan periode yang cukup antara pemesanan, pembuatan, dan pengiriman parsel.

Jika parsel disusun terburu-buru, biasanya akan terlihat berantakan dan bisa jadi tidak kokoh sehingga mudah roboh.

Baca juga: 10 Tempat Jual Hampers Imlek di Surabaya, Harga Mulai Rp 50.000-an

Dok. Gina Parcel Salah satu parsel Lebarang dari Gina Parcel

5. Tata dengan simetris

Sementara dalam hal penataan, sebaiknya kamu memulainya dari tengah. Gina biasa meletakkan snack yang kemasannya agak besar di tengah. Kamu juga bisa meletakkan kemasan kaleng di bagian tengah.

Selanjutnya tata bagian atas parsel, letakkan kemasan makanan yang agak ringan. Jika sudah, tata kemasan produk yang agak kecil di bagian sisi kanan dan kiri parsel.

Langkah penataan seperti ini akan mempermudah kamu menyusun produk dengan baik sehingga lebih kokoh, tidak rumit, dan tentu saja lebih enak dilihat. Produk akan terlihat tertata dengan simetris.

“Bikin lebih simetris jadi enggak gampang jatuh,” tukas Gina.

Baca juga: 8 Hampers Lebaran di Yogyakarta, dari Nasi Liwet hingga Dawet

6. Letakkan minuman berat di bawah

Kemudian letakkan minuman dan makanan yang agak berat di bagian bawah parsel. Minuman dan makanan berat ini akan berperan sebagai pemberat dan penyangga parsel.

“Buat kasih beban di bawah gitu biar parsel yang kita tempel di atasnya enggak jatuh nyungsep ke depan,” tutur Gina.

Baca juga: Berapa Keuntungan Bisnis Kue Kering Selama Ramadhan?

Shutterstock/Pascalis PW Ilustrasi parsel Lebaran

7. Gunakan skema warna senada

Terakhir, ini bisa jadi opsi menarik untuk penataan parselmu. Jika memungkinkan, kamu bisa menggunakan produk yang memiliki warna senada. Hijau tua yang populer untuk merayakan Lebaran, misalnya.

Bisa juga menggunakan skema warna hitam-putih yang minimalis, atau oranye cerah.

Tak hanya warna kemasan produk yang senada, kamu juga bisa menghiasnya dengan slinger atau kertas metalik agar parsel semakin cantik.

Baca juga: Cara Kemas Kue Kering untuk Kirim ke Luar Kota, Anti Hancur

Namun sayangnya, kata Gina, sulit untuk mendapatkan produk-produk yang memiliki warna senada.

Sehingga ia mengakalinya dengan penataan yang simetris serta penggunaan hiasan seperti slinger agar parsel tetap terlihat menarik.

Sebagai opsi, kamu juga bisa mencari produk-produk yang mengeluarkan kemasan khusus Ramadhan.

Biasanya mereka mengeluarkan warna hijau dengan aksen Ramadhan yang khas, bisa membuat parsel milikmu terlihat punya tema senada.