Apa Itu Flexitarian? Pola Makan yang Dilakukan Hamish Daud

KOMPAS.com – Pola makan flexitarian merupakan salah satu pola makan yang mendorong konsumsi makanan plant-based (berbasis nabati) yang lebih banyak daripada makanan berbasis hewani.

Pola makan ini lebih fleksibel daripada vegetarian atau vegan yang lebih ketat dalam menjaga konsumsi makanan plant-based mereka.

Flexitarian masih mengizinkan konsumsi produk hewani seperti daging dan turunannya dalam keseharian.

Selebriti sekaligus pegiat gaya hidup sehat Hamish Daud juga merupakan seorang flexitarian.

Baca juga: Olahan ‘Daging’ Nabati Ramah Lingkungan Hadir di Indonesia

“Saya lebih dengerin badanku sih. Kadang saya butuh protein, energi, karbohidrat, gula,” kata Hamish dalam acara konferensi pers virtual peluncuran The Vegetarian Butcher, Selasa (27/4/2021).

Menurutnya, pola makan flexitarian yang fleksibel jadi salah satu alasan ia memilihnya. 

“Enggak setiap hari makan daging gitu. Kita fleksibel, makan mostly healthy food (kebanyakan makanan sehat),” imbuhnya.

Shutterstock ilustrasi makanan

Makanan ideal ala Hamish Daud

Hamish menyebut makanan yang ideal untuk Hamish Daud adalah yang termasuk wholesome food.

Baca juga: Apa Bedanya Vegan dan Vegetarian?

Wholesome food adalah makanan yang menjaga tubuhmu tetap sehat. Misalnya, makanan berbasis nabati seperti buah dan sayuran segar organik.

Ia menghindari makanan yang tidak sehat, misalnya gorengan karena bisa membuat tubuh cepat kenyang tapi juga cepat lapar kembali.

“Wholesome for me itu kayak makanan segar. Buah-buahan, poultry, sayuran yang kasih kita energy. Aku kan butuh tenaga dari makananku jadi aku bisa stay active whole day,” sambungnya.

Baca juga: Pilihan Makanan Buka Puasa Selain Gorengan, Ini Saran dari Dokter

Sekarang ini cukup mudah mengonsumsi wholesome food. Kamu bisa melakukannya saat di rumah maupun ketika makan di luar.

Kamu bisa memilah bahan-bahan apa yang kamu beli di supermarket atau pasar untuk dimasak di rumah.

“Dulu enggak terlalu gampang untuk cari organic foods atau wholesome atau healthy food," kata Hamish. 

"Sekarang restoran banyak yang punya pilihan itu karena banyak juga orang yang sudah mulai fokus ke arah kesehatan,” pungkasnya. 

UNSPLAS/BROOKE LARK Ilustrasi menu makanan rendah karbohidrat.

Manfaat pola makan flexitarian

Salah satu manfaat yang dirasakan Hamish dengan melakukan pola makan flexitarian adalah bisa membantu keberlanjutan lingkungan.

Pola makan ini cenderung ke arah pola makan plant-based.

Pola makan plant-based ini bisa membantu mengurangi konsumsi produk hewani yang terbukti memberikan dampak negatif pada lingkungan.

Baca juga: Manfaat Pola Makan Berbasis Nabati untuk Kesehatan dan Lingkungan

“Fun fact, lebih banyak gas metana diproduksi dari sapi-sapi dibanding semua mobil di bumi kita. Gas metana juga kan ada teori bahwa itu menyebabkan global warming,” jelas Hamish.

Sementara menurut Celebrity Chef Rinrin Marinka, salah satu manfaat mengonsumsi makanan plant-based adalah bisa memberikan energi pada tubuh.

“Aku sempat makan banyak banget daging. Kalau diakumulasikan, I feel sluggish (saya merasa lamban). Lebih lambat saja somehow,” kata Marinka dalam kesempatan yang sama.

Baca juga: Resep Burger Tahu Cocok buat Vegan

Kemudian selama seminggu ke belakang ia mencoba kembali menjadi vegetarian dengan hanya mengonsumsi bahan nabati saja.

Hasilnya, perlahan-lahan energi yang dibutuhkan oleh tubuhnya kembali lagi.