4 Beda Tepung Tapioka dan Tepung Maizena

KOMPAS.com - Tepung maizena dan tepung tapioka sering dijadikan sebagai bahan pengental kue dan masakan.

Namun, ternyata tepung maizena dan tapioka tidak sepenuhnya sama. Keduanya memiliki perbedaan, mulai dari bahan baku, fungsi, tekstur hingga olahan yang dihasilkan.

Head Pastry Chef of Beau Bakery Arief Maulana Ikhsan menjabarkan 4 perbedaan tepung maizena dan tepung tapioka.

Baca juga: Apa Fungsi Tepung Maizena pada Nastar dan Kue Kering Lain?

1. Bahan baku

Tepung tapioka dan tepung maizena berasal dari bahan baku yang berbeda.

Tepung tapioka yang disebut juga tepung kanji berasal dari pati singkong, sedangkan tepung maizena terbuat dari pati jagung.

Baca juga: Bedanya Tepung Sagu dan Tepung Tapioka, Kenali Sebelum Bikin Kue

SHUTTERSTOCK/AFRICA STUDIO Ilustrasi tepung maizena yang terbuat dari pati jagung.

2. Fungsi

Secara umum, tepung tapioka dan tepung maizena dapat digunakan sebagai bahan pengental.

Namun, tepung tapioka memberikan efek kenyal di samping sebagai pengental. Sementara, tepung maizena dapat memberikan efek renyah dan gurih pada kue.

"Kalau maizena tidak sekenyal tepung tapioka dan sagu. Itu yang paling kelihatan," kata Arief saat dihubungi Kompas.com, Selasa (20/4/2021).

Baca juga: Tips Bikin Cimol Kenyal Pakai Tepung Tapioka, Kenali Fungsi Tapioka

3. Tekstur

Tepung maizena akan membuat tekstur sebuah kue menjadi lebih lembut dibandingkan dengan tepung tapioka.

Berbeda dengan tepung tapioka yang memberikan hasil akhir lebih kenyal yang lengket seperti umumnya papeda.

Baca juga: Bedanya Tepung Jagung dan Tepung Maizena, dari Tekstur sampai Fungsi

DOK. SAJIAN SEDAP Ilustrasi kue lapis tepung beras cokelat ubi ungu.

4. Olahan

Baik tepung maizena maupun tepung tapioka, keduanya dapat digunakan sebagai pengental pada masakan.

"Kalau untuk pengental masakan, perbedaan keduanya tidak begitu ngaruh," ujar Arief.

Namun, dalam penggunan pada olahan lainnya, kedua tepung ini cenderung berbeda.

Tepung maizena lebih sering digunakan untuk kue-kue Eropa atau western, seperti cookies. Sementara, tepung tapioka banyak dimanfaatkan untuk membuat kue basah khas Indonesia.