Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Keringkan Bunga Mawar untuk Makanan atau Minuman

Kompas.com - 26/03/2021, 16:07 WIB
Desy Kristi Yanti,
Silvita Agmasari

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kelopak bunga mawar bisa dimakan, seperti dijadikan topping kue atau dicampur dengan minuman.

Kelopak mawar bisa dikeringkan terlebih dahulu agar awet dan dapat dipakai sewaktu-waktu.

Berikut cara keringkan bunga mawar, dikutip dari Thespruce

Baca juga: 6 Jenis Kue Bulan di China, dari Isi Telur Asin sampai Kelopak Mawar

Cara keringkan kelopak mawar

Kelopak mawar cenderung mudah rusak, jadi ikuti petunjuk sederhana berikut untuk memastikannya tetap harum dan segar sampai mengering:

1. Petik kelopak bunga saat pagi hari, tepatnya setelah embun pagi perlahan menghilang. Pastikan matahari yang sangat terik belum muncul.

2. Letakkan kelopak bunga dalam satu lapisan kertas saat kamu mengumpulkannya.

 

Hati-hati karena kelopak bunga mudah layu dan rusak dalam beberapa menit jika salah penanganan.

Kelopak mawar yang ditempatkan dalam wadah yang kedap udara dan gelap seperti kantong plastik akan langsung layu. 

Baca juga: Cara Bikin Campuran Teh dengan Kulit Jeruk Sisa, Kreasi Rasa Teh

3. Atur kelopak pada kertas tisu agar tidak saling bersentuhan. Setelah kering, biasanya kelopak mawar akan mudah tertiup angin.

Untuk menghindari hal itu, letakkan lapisan kertas tisu kedua di atas sebagai penutup.

4. Keringkan kelopak mawar di tempat teduh, karena sinar matahari yang langsung akan memudarkan warna kelopak dengan cepat.

Cara simpan kelopak mawar kering

Bila sudah seleai dikeringkan, kamu bisa simpan mawar ke dalam stoples kaca. 

Simpan stoples di dalam lemari gelap agar tidak ada cahaya yang menyinari kelopak bunga mawar. 

Setelah itu kamu bisa gunakan kelopak mawar yang sudah kering ke dalam minuman atau kue. 

Baca juga: Tips Gunakan Edible Flower untuk Makanan, Perhatikan Tekstur sampai Rasa

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com