Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 23/03/2021, 15:19 WIB
Desy Kristi Yanti

Penulis

KOMPAS.com - Manusia menggunakan garam sebagai bahan pengawet alami pada makanan sejak lama. Contohnya acar, ikan pindang, asinan, dan beef jerky yang bentuknya mirip dendeng.

Kandungan garam membuat makanan tersebut cenderung lebih awet. Namun, bagaimana cara kerja garam dalam mengawetkan makanan?

Berikut penjelasan lebih lanjut mengenai garam yang dijadikan sebagai bahan alami pengawet makanan dikutip dari Verywellhealth.com.

Baca juga: Proses Pembuatan Garam Kosher sampai Dapat Sertifikasi Halal Yahudi

Alasan garam jadi pengawet makanan

Terdapat setidaknya dua alasan garam kerap dijadikan sebagai pengawet makanan yaitu garam dapat mengeringkan makanan dan membunuh mikroba.

  • Garam mengeluarkan kandungan air dari makanan

Semua makhluk hidup tidak dapat hidup atau berkembang tanpa air, termasuk bakteri yang dapat menimbulkan racun pada makanan.

Sementara, garam mengeluarkan air dari makanan sehingga membuatnya kekurangan kandungan air (dehidrasi).

Apabila kandungan air dalam makanan berkurang, maka bakteri tidak akan berkembang pada makanan. Hal tersebut membuat makanan jadi tahan lama atau awet.

  • Garam membunuh mikroba

Garam yang pekat akan menimbulkan racun bagi sebagian besar mikroba. Hal tersebut karena efek osmolaritas atau tekanan air.

Air bercampur antar sel di lingkungan, sehingga konsentrasi zat terlarut (seperti garam) sama di kedua sisi sel.

Dalam larutan garam yang sangat tinggi, banyak mikroba akan pecah karena perbedaan tekanan antara bagian luar dan dalam organisme.

Garam yang tinggi juga bisa menjadi racun bagi proses internal mikroba dengan mempengaruhi DNA dan enzim.

Selain itu, larutan yang tinggi gula juga memiliki efek yang sama pada mikroba. Itu sebabnya gula juga digunakan sebagai pengawet makanan, seperti selai dan jeli.

Baca juga: 15 Jenis Garam Masak di Dunia, Kenali Fungsinya

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com