6 Alat dan Bahan Masak Penting buat Kondisi Darurat Banjir

KOMPAS.com - Kondisi darurat dapat datang kapan saja, termasuk banjir. Terutama di daerah rawan dengan curah hujan tinggi.

Apabila tinggal di kawasan yang mungkin rawan banjir, kamu dapat menyiapkan alat dan bahan untuk masak yang penting.

Nantinya, berfungsi untuk memasak makanan pokok dalam keadaan darurat yang praktis dan tidak ribet.

Baca juga: 15 Peralatan Dapur Penting, Berguna untuk Pemula Masak atau Pengantin Baru

1. Lauk kering tahan lama

SHUTTERSTOCK/ROSDANIAR Ilustrasi sambal goreng kering tempe teri kacang.

Lauk kering yang tahan lama dapat kamu jadikan stok untuk keadaan darurat seperti banjir.

Terdapat sejumlah lauk kering yang cara membuatnya simpel, bahannya pun mudah ditemukan.

Beberapa di antara lauk kering tahan lama adalah abon, sambal goreng tempe kering, kering kentang, dan ayam goreng.

Baca juga: Resep Abon Ikan Tongkol, Stok Lauk Tahan Lama untuk Darurat Banjir

Bumbu utama makanan tersebut biasanya bawang, cabai, gula, dan garam. Sementara, cara membuat lauk kering lazimnya digoreng atau tumis sampai kering. Tidak butuh alat khusus seperti oven.

Lauk kering yang yang sudah dingin, dapat kamu taruh dalam stoples kaca kedap udara atau plastik tertutup rapat.

Kamu dapat menyimpan lauk kering pada suhu ruang, jadi sangat berguna saat kulkas mati.

Baca juga: 8 Resep Makanan Tahan Lama dan Kering, Stok Lauk Darurat Saat Banjir

2. Makanan kaleng

Dok. Shutterstock/Amarita Ilustrasi daging tuna kaleng

Selain lauk kering tahan lama buatan sendiri, bisa juga stok makanan kaleng atau makanan dalam plastik vakum yang terkenal awet.

Makanan kaleng yang bisa kamu siapkan misalnya sarden, kornet, maupun tuna. Nanti tinggal kamu panaskan sebentar menggunakan cooking set yang tersedia.

Dewasa ini juga banyak makanan ready-to-eat dan ready-to-cook dalam plastik vakum.

Makanan ready-to-eat biasanya berupa lauk sebut saja potongan ayam, sei sapi, maupun telur rebus berbumbu. Kamu tinggal buka bungkusnya dan langsung makan. 

3. Kompor portabel

PEXELS/MARKUS WINKLER Ilustrasi masakan Korea dimasak di atas kompor portabel.

Alat masak penting untuk jaga-jaga kondisi darurat adalah kompor portabel. Siapkan juga bahan bakarnya yaitu gas dalam kaleng.

Kelebihannya, kompor portabel bisa dipakai untuk masak cukup sering.

Selain kompor portabel, bisa juga pakai kompor parafin yang biasanya dipakai untuk camping di gunung. Bentuk parafin ini biasanya padat seperti lilin.

4. Air bersih di galon

Menyiapkan air bersih di dalam galon juga penting untuk kondisi darurat. Nantinya berfungsi utama untuk memenuhi kebutuhan pangan.

Setidaknya air bersih di dalam galon ini bisa kamu pakai untuk masak nasi dan membuat sayuran yang simpel.

5. Panci buat masak nasi

Dok. Shutterstock/herukru Ilustrasi masak nasi di panci.

Selain rice cooker, kamu bisa memasak nasi menggunakan panci. Cara ini berguna apabila listrik mati saat kondisi darurat.

Terdapat setidaknya dua cara masak nasi yaitu teknik aron dan menggunakan panci atau kastrol.

Pada teknik aron, beras direndam air terlebih dahulu baru dikukus setengah matang. Setelah itu, campur beras dengan air mendidih sampai mengembang. Kukus kembali beras sampai matang.

Sementara, cara masak nasi menggunakan panci atau kastrol cukup mencampur beras dengan air. Masak sampai nasi matang.

Baca juga: Cara Masak Nasi Pakai Panci, Persiapan Jika Banjir dan Listrik Mati

6. Cooking set

Selain panci, kamu dapat menyiapkan sejumlah cooking set sederhana yang biasa untuk camping.

Biasanya dalam satu cooking set yang terbuat dari aluminium ini terdiri dari panci, mangkuk, wajan teflon sederhana, dan spatula. Kelebihannya, alat masak ini ringan dan mudah dibawa-bawa.

Gunanya untuk masak nasi, sayur, dan merebus air untuk minum misalnya.