KOMPAS.com - Mayoritas orang Indonesia mengonsumsi nasi untuk memenuhi kebutuhan pangan pokok. Nasi yang dikonsumsi kebanyakan berasal dari beras putih.
Beras putih memang dikenal memiliki kandungan karbohidrat yang cukup tinggi dan rasanya yang manis.
Namun, dekade belakangan ini muncul beras jenis lainnya yang hadir sebagai pilihan makanan pokok masyarakat Indonesia, salah satunya beras basmati.
Baca juga: Apa Itu Sorgum? Alternatif Makanan Pokok Selain Beras
Beras basmati sering kali disajikan dalam masakan Timur Tengah. Beras basmati juga kian mudah ditemukan di pasar swalayan.
Membandingkan beras basmati dan beras putih secara tampilan, nutrisi, dan rasa. Mana yang lebih baik untuk dikonsumsi?
Secara tampilan, beras basmati dan beras putih memiliki perbedaan yang cukup mencolok.
Beras basmati memiliki bentuk yang lebih panjang dan ramping sedangkan beras putih memiliki bentuk yang lebih pendek dan gemuk.
Dilansir dari Live Strong, satu cangkir beras basmati mengandung 210 kalori dan satu gram serat.
Baca juga: Cara Cuci Beras Merah yang Tepat, Jangan Terlalu Sering
Sementara satu cangkir beras putih hanya memiliki 205 kalori dan 0,6 gram.
Beras basmati juga memiliki kandungan protein lebih banyak dari beras putih. Beras ini juga memiliki kandungan karbohidrat yang lebih rendah dibandingkan beras putih biasa.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.