KOMPAS.com - Brokoli adalah sayuran yang mengandung vitamin C, beta karoten, protein, asam folat, kalsium dan zat besi. Biasanya disajikan untuk salad maupun masak menjadi sop misalnya.
Sebelum mengonsumsi brokoli, harus dicuci terlebih dahulu dengan langkah tepat. Pasalnya, di dalam bonggol sayuran ini biasanya terdapat ulat.
Cara cuci brokoli agar bersih dan ulatnya hilang dilansir dari Leaf TV adalah sebagai berikut.
Baca juga: Cara Membuat Nasi dari Brokoli, Pengganti Nasi yang Lebih Sehat
Bagian penting dari proses pembersihan brokoli adalah membuang daun brokoli dan memotong serta mengupas batang, serta area berserat atau kasar, dengan pisau pengupas.
Jika bagian brokoli berubah warna atau tampak memar atau cacat, area yang rusak ini harus dihilangkan, karena bakteri dapat berkembang biak di area ini.
Brokoli umumnya terinfeksi kutu daun dan ulat di bagian bawah daunnya.
Cara menghilangkannya, brokoli harus direndam dengan bagian kepala ditunduk, selama setengah jam dalam air garam dingin dengan perbandingan 1 sendok teh garam untuk setiap liter air.
Setelah air garam meresap, brokoli harus dikeringkan dan dibilas bersih dengan air mengalir. Brokoli juga bisa direndam dalam air garam hangat, dilansir dari Morning Chores.
Siapkan panci berisi air hangat dan tambahkan 2 sendok makan dan ¼ cangkir garam meja. Biarkan kepala brokoli terendam selama setengah jam. Bilas brokoli hingga bersih setelahnya untuk menghilangkan sisa garam atau cuka.
Untuk perlindungan ekstra terhadap bakteri, brokoli bisa dibersihkan dengan larutan cuka atau lemon.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.