Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Susu Oat Rendah Gula Hadir di Indonesia dengan 3 Varian Berbeda

KOMPAS.com - Merek susu berbasis nabati asal Singapura, Oatside, resmi dijual di Indonesia mulai Rabu (26/1/2022). 

Menurut penuturan Benedict Lim, founder sekaligus CEO Oatside, Oatside merupakan merek susu oat pertama yang lahir di Asia.

"Strategi kami adalah membuat susu oat yang disukai orang yang tidak peduli non diary milk," kata Benedict dalam acara peluncuran sekaligus milk tasting Oatside di Common Grounds, Menteng.

Oatside mengeluarkan tiga varian rasa susu oat, yakni Barista Blend, Chocolate, dan Chocolate Hazelnut dengan kisaran harga Rp 47.000 hingga Rp 59.000 per liter.

Semua produk Oatside tersebut dibuat langsung menggunakan gandum asli dari Australia, yang dipanggang dan diproduksi di Bandung, Jawa Barat.

"Proses ekstrasinya sampai menjadi susu itu dilakukan di Bandung menggunakan mata air di sekitar gunung di Bandung. Jadi sangat natural, rasanya bersih dan sangat enak," jelas Benedict.

Benedict menyampaikan bahwa varian Barista Blend Oatside tidak menggunakan tambahan gula sama sekali, sedangkan dua varian lainnya ditambah dengan empat hingga lima persen gula.

"Dibandingkan dengan susu sapi, dia lebih rendah lemak jenuhnya, kaya akan serat, dan juga tidak ada asam laktatnya. Jadi biasanya kalau orang Asia laktosa intoleran, ini cocok untuk orang Asia," tuturnya.

"Kalau dilihat dari kemasannya, sangat rapi dan bersih. Tidak cuma desainnnya tetapi isinya juga natural, tidak ada penstabil, pengental atau emulsifier," tambahnya.

Susu ramah lingkungan

Selain rendah lemak dan gula, Benedict menuturkan, susu oat Oatside juga lebih ramah lingkungan ketimbang susu sapi.

Proses pembuatan susu oat Oatside menggunakan 90 persen lebih sedikit tanah, 90 persen lebih sedikit air, dan 70 persen lebih sedikit emisi karbon.

"Salah satu alasan kenapa ramah lingkungan lagi karena dibuat di Bandung untuk melayani regional Asia. Jadi tidak perlu diterbangkan lagi dari Eropa, secara emisi karbon lebih sedikit," kata Benedict.

Oatside bisa dinikmati langsung atau dijadikan sebagai bahan tambahan untuk membuat aneka makanan dan minuman.

"Oatside sangat bangga dengan produk ini karena rasanya mirip atau bahkan lebih baik dari susu sapi. Bisa dicampur dengan kopi atau teh, itu juga enak dan rasanya tetap creamy, lebih kental, dan lebih malty," pungkasnya.

https://www.kompas.com/food/read/2022/01/28/151800475/susu-oat-rendah-gula-hadir-di-indonesia-dengan-3-varian-berbeda

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke