3 Cara Simpan Duku agar Tidak Menghitam, Jangan Taruh Tempat Tertutup

KOMPAS.com - Duku termasuk salah satu buah musiman yang biasanya banyak diperjualbelikan pada awal tahun.

Menurut Nanang, pedagang buah di Pasar Parung yang sudah berjualan selama lebih dari 10 tahun, harga duku berkisar antara Rp 20.000-an hingga Rp 30.000 per kilogram.

Sebagian orang memilih untuk membeli duku dalam jumlah banyak. Selain karena jarang ditemukan, harga buah ini juga cenderung murah saat sedang musim.

Padahal, kata Nanang, masa simpan duku hanya sebentar. Buah ini hanya bisa disimpan selama hitungan hari saja.

"Duku palembang kan gak pertahan lama, dua hari saja sudah menghitam," kata Nanang saat ditemui Kompas.com di lapak jualannya, Kamis (6/1/2022).

Sebelum membeli duku, sebaiknya ketahui lebih dulu cara menyimpan duku agar tidak cepat menghitam, seperti saran dari Nanang berikut ini.

• Pandemi Tidak Bikin Loyo Ekspor Keripik Sayur dan Buah dari Batu
• 6 Warna Buah dan Sayur, Tentukan Nutrisi di Dalamnya

1. Simpan di tempat bersuhu ruang

Nanang menyarankan, sebaiknya duku disimpan di tempat terbuka atau bersuhu ruang. Duku bisa ditaruh terlebih dahulu di piring atau keranjang buah.

Cara menyimpan duku ini akan membuat buah bebentuk bulat ini tahan hingga dua hari setelah dibeli.

"Kalau duku ya begini saja, dibuka saja. ama kayak salak, dia harus terbuka," kata Nanang.

2. Jangan simpan di tempat tertutup

Menurut Nanang, tempat kedap udara akan membuat duku lebih cepat menghitam dan busuk dari umur simpan pada umumnya.

"Terlalu lama disekap, busuk, dia kena yang lain, busuknya nularin, busuk lagi," sambungnya.

Duku yang disimpan di tempat tertutup, seperti karung, akan lebih cepat membusuk pada keesokan hari.

Beberapa buah disarankan untuk disimpan di kulkas. Namun, hal ini tidak berlaku untuk duku.

Duku yang disimpan di kulkas justru akan lebih cepat menghitam. Selain itu, Nanang mengatakan, rasa duku juga akan berubah.

"Disimpan di kulkas bisa saja tetapi mungkin rasanya jadi beda," ujarnya.