Ini Daftar Kampus yang Terima Penghargaan Penyelenggara MBKM dari Kemendikbud

KOMPAS.com - Masih dalam rangkaian peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2023, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) memberikan 57 penghargaan kepada perguruan tinggi.

Adapun penghargaan tersebut diberikan pada Anugerah Merdeka Belajar di Gedung Kesenian Trimurti, Kompleks Candi Prambanan, Yogyakarta, Senin (29/5/2023).

Penghargaan diberikan kepada kampus dengan capaian pelaksanaan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM), program Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah, Afirmasi Pendidikan Tinggi (ADIK) terbaik.

Juga apresiasi kepada Satuan Tugas Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual (Satgas PPKS).

Baca juga: 24 Episode Merdeka Belajar, Tersaji Apik dalam Karnaval di Titik Nol Km Jogja

Menurut Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbud Ristek), Nadiem Makarim, kini ada 470 ribu lebih mahasiswa yang telah mendapatkan kesempatan untuk belajar dan berkarya di luar kampus.

Dalam laporannya, Sekretaris Jenderal Kemendikbud Ristek, Suharti menyampaikan bahwa setiap penerima anugerah dan pemenang lomba telah melalui proses kurasi dengan indikator yang jelas dan ketat.

Kategori pendidikan tinggi akademik terbaik

Ia menjelaskan, Perguruan Tinggi Akademik terbaik dengan subkategori penyelenggara Program Dana Padanan (Matching Fund) anugerah diberikan kepada Universitas Gadjah Mada (UGM).

Selain itu UGM juga menerima anugerah sebagai perguruan tinggi yang meraih kontribusi industri terbesar dalam program Matching Fund, perguruan tinggi dengan penyelenggaraan MBKM Mandiri terbanyak, dan perguruan tinggi penyelenggara program kreativitas mahasiswa terbaik.

Untuk anugerah perguruan tinggi dengan jumlah kolaborasi bersama praktisi terbanyak diberikan kepada Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Mitra Husada Medan.

Baca juga: Mendikbud: Pendidikan Makin Dekat dengan Cita-cita Ki Hadjar Dewantara

Kampus atau perguruan tinggi dengan pengusul proposal kolaborasi terbanyak diberikan kepada Universitas Hasanuddin, perguruan tinggi dengan jumlah praktisi terbanyak yang full time mengajar di kampus diberikan kepada Universitas Negeri Jakarta.