Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Kenali Toko Online Bodong di Instagram ala Pakar UM Surabaya

Kompas.com - 17/05/2023, 11:39 WIB
Mahar Prastiwi,
Dian Ihsan

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Penipuan berkedok belanja online saat ini masih marak terjadi. Sehingga masyarakat harus berhati-hati saat berbelanja online. Khususnya dalam memilih toko online untuk berbelanja.

Ada banyak platform berbelanja online yang bisa digunakan konsumen. Salah satunya yakni toko online di Instagram.

Namun masyarakat harus berhati-hati karena saat ini masih banyak akun online shop bodong di Instagram yang tidak bertanggung jawab dan malah menipu konsumen.

Melalui fitur Instagram yang bernama Instagram Shopping, pengguna bisa lebih mudah berbelanja barang kesukaan pengguna, seperti baju, aksesoris, sepatu, skincare, dan lain-lain.

Baca juga: UMS Buka Lowongan Dosen dan Tendik bagi S1-S3, Segera Daftar

Cara mengenali toko online bodong di Instagram

Ahli IT Universitas Muhammadiyah Surabaya (UM Surabaya) Taufiqur Rohman membagikan tips mengetahui ciri-ciri online shop bodong yang harus diwaspadai ketika berbelanja di Instagram.

Menurut Taufiq, hal pertama adalah memperhatikan konten feed Instagram ala kadarnya atau tidak.

Ciri akun online shop bodong yang pertama ini paling mudah terlihat. Penipu biasanya memiliki foto profil, logo, dan feed yang seadanya.

"Seperti contoh resolusi foto yang terlampau kecil, bahkan sampai pecah. Online shop yang real pastinya akan serius mengelola tokonya tentu akan menampilkan feed terbaik," ujar Taufiq seperti dikutip dari laman UM Surabaya, Rabu (17/5/2023)

Kedua, perhatikan jumlah followers atau pengikut.

Menurutnya, jika total followers pada akun online shop itu puluhan ribu atau jutaan, tapi jumlah like dan komen yang dihasilkan hanya belasan orang juga menjadi indikasi akun online shop tersebut kemungkinan akun online shop bodong.

Baca juga: Jalur Mandiri UGM 2023 Dibuka Mei, Cek Jadwal dan Materi Ujian

Ketiga, nama pengguna akun sering berubah. Akun online shop bodong yang sudah biasa menipu, biasanya rutin mengganti nama akun, terutama kalau nama akun sudah diganti lebih dari tiga kali. Akun tersebut perlu diwaspadai.

"Supaya bisa tahu pergantian nama akun online shop, customer bisa berkunjung ke profil toko, kemudian sentuh pilihan tentang akun ini. Di dalamnya tersedia pilihan nama akun sebelumnya," urai dia.

Dengan cara ini, konsumen bisa tahu nama pengguna apa saja yang pernah toko itu gunakan.

Keempat, profil bio akun online shop yang berlebihan. Modus yang terlihat mencolok dalam bio akun online shop bodong adalah memberikan deskripsi atau kata-kata yang mencoba untuk menyakinkan para konsumen.

Biasanya mereka akan memakai kata-kata 100 persen original atau melayani secara amanah, dan lain sebagainya.

Terakhir, menonaktifkan kolom komentar.

Ciri akun online shop bodong yang lainnya adalah menonaktifkan kolom komentarnya.

Baca juga: Biaya Jalur Mandiri Unej untuk 54 Jurusan, Calon Mahasiswa Cek

Alasannya karena online shop tersebut takut akan adanya komentar buruk yang ditulis oleh korban-korban sebelumnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com