Wisuda 404 Lulusan Ukrida, Kepala LLDikti Jakarta: Lulusan Siap Hadapi Tantangan Global

KOMPAS.com - Universitas Kristen Krida Wacana (Ukrida) menggelar wisuda Ahli Madya ke-3, Sarjana Ke-63, dan Magister Ke-37, pada Sabtu, 13 Mei 2023, bertempat di Pullman Hotel, Jakarta Barat.

Sebanyak 404 orang wisudawan yang terdiri dari 2 orang Ahli Madya, 358 orang Sarjana, dan 44 orang Magister Manajemen dengan ekspresi wajah yang optimis siap memasuki tantangan dunia kerja setelah berproses melalui Ukrida.

Rangkaian acara diawali dengan pembukaan Sidang Terbuka Senat Ukrida oleh Ketua Senat sekaligus Rektor Ukrida, Wani Devita Gunardi dilanjutkan ibadah wisuda yang dilayani oleh Pdt. Danny Purnama.

Dalam sambutan, Rektor Ukrida selain memberikan ucapan selamat juga mengatakan, para wisudawan dan wisudawati diwisuda hari ini telah mengalami pembelajaran unik dalam proses pendidikan di Ukrida karena berlangsung selama masa pandemi Covid-19.

Pembelajaran sebagian besar dilakukan secara daring dengan dukungan teknologi informasi dan difasilitasi melalui e-learning Ukrida atau Ukrida Virtual Class (UVC). Hal ini telah memampukan pembelajaran di Ukrida berjalan dengan baik secara synchronous dan asynchronous.

Pembelajaran daring juga telah memampukan, menempa, dan memperkuat integritas para mahasiswa.

“Ujian-ujian dan tugas-tugas mata kuliah yang dikerjakan tidak diawasi langsung oleh dosen telah menguji kejujuran Saudara-saudara. Terbukti Saudara-saudara mampu melaluinya dengan baik dan kini telah lulus,” kata Rektor Ukrida.

Melihat angka-angka pada periode wisuda maka hal ini sangat membanggakan Ukrida, yang telah 3 kali mewisuda Ahli Madya, 63 kali program Sarjana, dan 37 kali program Magister.

"Sampai saat ini sudah terdapat ribuan alumni Sarjana dan Magister yang telah berkiprah di berbagai bidang dan telah mengharumkan nama Ukrida, baik di dalam maupun di luar negeri," ungkap Wani Devita Gunardi.

Hadapi Tantangan Global

Di bagian lain sambutannya, Rektor Ukrida mengatakan, Dana Moneter Internasional (IMF) memprediksi sepertiga dunia akan memasuki resesi ekonomi yang berdampak melambatnya aktivitas ekonomi dan diprediksi berdampak pula kepada lapangan kerja yang semakin terbatas.