Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mahasiswa UNY Inovasi Sabun Anti Jerawat dari Minyak Kelapa

Kompas.com - 05/05/2023, 14:17 WIB
Albertus Adit

Penulis

KOMPAS.com - Di daerah tropis banyak terdapat pohon kelapa. Selain buah kelapa yang bisa dimanfaatkan jadi minuman segar, tanaman kelapa juga bisa dimanfaatkan.

Oleh mahasiswa KKN Vokasi Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), buah kelapa juga dapat digunakan sebagai sabun alami.

Para mahasiswa KKN di Bojong 3 Panjatan Kulonprogo DIY tersebut membuat inovasi dari buah kelapa.

Mereka adalah Reza Al-Faruqi, Citra Ramadhani, Wina Nurlita Putri, Elva Khusna, Agista Adfah Pramesti, Qanita Diza Astuti, Hanamel Ananta, Anggie Lusiana Devi dan Nadia Syalwa.

Baca juga: Dukung Pariwisata Sumbar, UNP Inovasi Kapal Wisata Bahari

Ketua Kelompok KKN Bojong 3 Reza Al-Faruqi mengatakan, pembuatan sabun dari buah kelapa ini menggunakan coconut oil atau minyak kelapa sebagai bahan dasarnya.

"Karena minyak kelapa mempunyai banyak manfaat diantaranya dapat mencerahkan kulit serta merangsang pertumbuhan kolagen," ujar Reza dikutip dari laman UNY, Kamis (4/5/2023).

Selain itu minyak kelapa juga bisa melembabkan kulit, meredakan peradangan kulit, kandungan asam lemaknya dapat mengobati jerawat punggung dan sebagai antibakteri.

Minyak kelapa juga memiliki senyawa antiinflamasi, sehingga dapat meredakan berbagai jenis peradangan pada kulit, termasuk jerawat.

Menurut penanggung jawab kegiatan Agista Adfah Pramesti, alasan memilih minyak kelapa sebagai bahan pembuatan sabun, tentu karena buah kelapa adalah salah satu potensi alam yang utama di desa Bojong.

Kelapa adalah buah yang dapat diolah menjadi berbagai macam olahan seperti makanan, minuman bahkan skincare untuk wajah/tubuh.

"Dari situ saya termotivasi untuk membuat coconut soap atau sabun batang untuk badan dengan kandungan-kandungan yang ada pada kelapa," jelasnya.

Tujuannya agar para pemuda-pemudi Bojong terpacu semangatnya untuk mendirikan usaha UMKM dibidang kecantikan dengan bahan yang mudah dicari di lingkungan sekitar.

Baca juga: Dosen Vokasi IPB Inovasi Aplikasi Penerjemah Tangisan Bayi

Adapun sabun coconut oil baik digunakan setelah 20 hari pembuatan. Penggunaan setelah 20 hari adalah untuk menyeimbangkan pH pada sabun dengan pH kulit manusia.

Ph sabun batang sesuai standar SNI adalah 9-11 dengan cara pengukuran menggunakan kertas pH atau kertas lakmus.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com