Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

ASFA Foundation dan Gontor Sepakat Kerek SDM Pesantren dan Perguruan Tinggi Islam

Kompas.com - 01/05/2023, 19:57 WIB
Dian Ihsan

Penulis

KOMPAS.com - ASFA Foundation (Yayasan Assalam Fil Alamin) dan Pondok Pesantren Gontor sepakat untuk terus melakukan upaya peningkatan ukhuwah islamiyah dan mendiskusikan berbagai problematika keumatan.

Khususnya, percepatan pembangunan sumber daya manusia (SDM) di lingkungan pesantren dan perguruan tinggi Islam.

Baca juga: 10 Kampus Punya Jurusan Ilmu Komputer Terbaik di Indonesia, Ada 3 PTS

"Alhamdulillah, kami menerima kunjungan silaturahmi pimpinan Pondok Pesantren Darussalam Gontor KH Hasan Abdullah Sahal dan Prof. KH Amal Fathullah Zarkasyi MA. Kita mendiskusikan berbagai problematika keumatan khususnya pembangunan SDM di lingkungan pesantren dan perguruan tinggi Islam," kata Ketua ASFA Foundation Dr. Syafruddin Kambo dalam keterangannya, Senin (1/5/2023).

Syafruddin yang didampingi Ketua Nadzir Wakaf ASFA Irjen Pol (Purn) Mas Guntur Laupe dan jajaran pengurus yayasan dan Lazis ASFA menyambut tamu kehormatan dengan hangat dan menjelaskan berbagai kegiatan ASFA Foundation kepada Pimpinan Pesantren Gontor.

Syafruddin mengapresiasi kiprah Gontor dalam mendidik umat.

Dia pun menyatakan rasa bangganya karena Gontor mampu melahirkan tokoh-tokoh bangsa perekat umat dan bangsa di tingkat nasional maupun internasional.

"Apa yang telah dilakukan Gontor sudah benar, yaitu fokus dan konsentrasi pada pengembangan, penguatan dan percepatan SDM, serta menyiapkan generasi muda untuk mengisi masa depan Indonesia, jauh dari hiruk pikuk polarisasi dan dinamika politik praktis," ungkap dia.

KH. Hasan Abdullah Sahal menyebut, pendidikan karakter harus dijadikan sebagai pondasi yang kuat, sehingga tidak kehilangan nurani dan jati diri kemanusiaannya.

Baca juga: 10 Kampus Punya Jurusan Ekonomi Terbaik di Indonesia, UI Nomor 1

Dia juga menekankan agar tetap terjaganya jati diri mayoritas warga negara Indonesia yang beragama dan berakhlaqul karimah.

"Setiap tokoh ada masanya dan setiap masa ada tokohnya, maka perlu dilakukan penguatan kaderisasi yang benar secara berkelanjutan," ucap KH. Hasan Abdullah.

Halaman:


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com