Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tambah 1, Politeknik Ini Punya 4 Guru Besar

Kompas.com - 24/03/2023, 07:04 WIB
Dian Ihsan

Penulis

KOMPAS.com - Jajaran guru besar di Politeknik Elektronika Negeri Surabaya (PENS) kembali bertambah.

Itu setelah Prof. Dedid Cahya Happyanto resmi dilantik sebagai guru besar ketiga di Departemen Teknik Elektro dan menjadi guru besar keempat yang dimiliki oleh PENS.

Baca juga: Ini 10 Kampus Negeri Pencetak PNS Terbanyak

Pengukuhan Dedid Cahya sebagai guru besar dilakukan pada Sidang Terbuka Senat Luar Biasa PENS yang berlangsung di Ruang Auditorium Lt. 6 Gedung Pascasarjana PENS, Selasa (21/3/2023).

Dedid Cahya dikukuhkan sebagai Guru Besar dalam Bidang Ilmu Intelligent Control & Electric Vehicle pada Departemen Teknik Elektro berkat penelitian luar biasa mengenai Pengembangan Teknologi Mobil Listrik Smart Car.

Orasi ilmiah yang disampaikan Prof. Dedid dengan judul "Pengembangan Teknologi Mobil Listrik Smart Car dan Infrastruktur untuk Meningkatkan Pelayanan dan Keamanan Menuju Indonesia Smart City".

Dedid Cahya menjelaskan, tentang hasil risetnya dalam pengembangan teknologi mobil listrik berbasis internet of things.

Menurut dia, penelitiannya ini akan sangat berguna bagi masyarakat, terutama dalam persiapan menuju Indonesia yang lebih maju.

"Konsep ide yang kami buat akan kami tawarkan untuk pemerintah karena sekarang pemerintah sedang sibuk di electric viber-nya saja, maka dengan adanya tawaran ini akan membantu transportasi Indonesia lebih maju lagi," ujar dia mengutip laman Vokasi Kemdikbud.

Baca juga: Unesa Buka Jurusan S1 Kedokteran, Cek Daya Tampung 2023

Untuk ke depannya mobil listrik smart car ini akan dikembangkan kembali dari segi prosesornya.

Dengan begitu, bisa meningkatkan kenyamanan pengguna saat bertransportasi di jalan.

Direktur PENS, Aliridho Barakbah mengatakan, selain menambah jumlah guru besar PENS menjadi empat orang, pengukuhan sebagai guru besar ini juga diharapkan akan menjadi semangat bagi Dedid Cahya untuk terus mengembangkan penelitiannya.

"Saya sangat yakin, setelah dikukuhkannya Prof. Dedid hari ini, akan bertambah lagi karya-karya beliau, baik riset maupun produk yang akan membawa kemanfaatan bagi kampus, masyarakat, bahkan bangsa kita," jelas dia.

Baca juga: Unej Tambah 3 Guru Besar Baru, Paling Muda Usia 38 Tahun

Pengukuhan Dedid Cahya sebagai guru besar di PENS ini juga diharapkan bisa membantu menunjang terwujudnya Peraturan Presiden No. 55 Tahun 2019 tentang Percepatan Program Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai untuk Transportasi Jalan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com