Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ditjen Vokasi: Ajuan Investasi Industri di SMK Pusat Keunggulan Sentuh 2,3 Triliun

Kompas.com - 07/02/2023, 11:28 WIB
Yohanes Enggar Harususilo

Penulis

 

Program SMK Pusat Keunggulan SPD, imbuh Dirjen Kiki tidak berarti dimaknai membantu industri, tetapi mengandung pesan bahwa upaya mendidik dan memajukan bangsa harus menjadi kolaborasi oleh semua pihak.

“Minat yang tinggi bermakna bahwa industri telah merasakan manfaat dari bermitra dengan satuan pendidikan vokasi. Benefit yang ditimbulkan tersebut diharapkan dapat meningkatkan daya saing industri hingga akhirnya mampu berkontribusi sebagai penggerak ekonomi nasional,” ucapnya.

Pada kesempatan yang sama, Direktur SMK, Wardani Sugiyanto memaparkan ajuan investasi industri sebagian besar diberikan dalam bentuk in kind, yaitu senilai Rp 1 triliun yang sebagian besar dituangkan dalam aktivitas bersama antara SMK dengan industri.

Sedangkan total ajuan investasi industri dalam bentuk in cash senilai Rp 951,9 miliar yang sebagian besar akan digunakan untuk pengadaan peralatan praktik (Rp 390,3 miliar).

Berdasarkan sebaran wilayah, Wardani mengungkapkan bahwa industri yang mendaftar Program SMK PK SPD 2023 didominasi dari Provinsi DKI Jakarta dengan total 677 industri atau 26 persen dari keseluruhan pendaftar.

Kendati demikian, pertumbuhan industri dari daerah lainnya menunjukkan tren positif, terutama di wilayah Jawa Tengah (364 industri), Jawa Timur (358 industri), dan Jawa Barat (325 industri).

Sementara untuk pendaftar industri di Pulau Sumatera paling tinggi adalah Sumatera Utara (65 industri), Lampung (58 industri), dan Riau (56 industri).

“Dari total 2.559 industri yang sudah mendaftar, sebagian besar sudah memiliki mitra SMK namun masih terdapat 1.000 industri yang belum menentukan mitra SMK-nya. Kemudian berdasarkan kategori skala industri, saat ini yang paling banyak mendaftar adalah industri skala menengah dan besar," jelas Wardani.

Kami juga mendorong usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) untuk terlibat pada Progran SMK PK SPD Tahun 2023,” tambahnya.

Wardani menambahkan, teknik kendaraan ringan otomotif menjadi konsentrasi keahlian yang paling diminati industri, disusul multimedia, desain komunikasi visual, rekayasa perangkat lunak, dan agribisnis tanaman pangan dan hortikultura.

Menurut Wardani, setiap sekolah harus memilih satu kompetensi keahlian prioritas untuk menjadi keunggulan yang nantinya akan dikembangkan bersama mitra industri.

Baca juga: Ini 21 Prodi Sekolah Vokasi UGM, Cocok yang Ingin Kuliah D4

“Setelah proses pendaftaran ini, kami akan melakukan kurasi kepada industri juga SMK. Target kami pada akhir Februari, proses kurasi bisa selesai sehingga Maret sudah mulai penetapan dan program berjalan,” pungkas Wardani.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com