Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

90 Persen Mahasiswanya Terima Beasiswa, UGM: Ringankan Beban Finansial

Kompas.com - 25/01/2023, 16:14 WIB
Ayunda Pininta Kasih

Penulis

KOMPAS.com - Universitas Gadjah Mada (UGM) memastikan akan melanjutkan komitmen pemberian beasiswa kepada mahasiswa guna mendukung terwujudnya pendidikan unggul.

Hal tersebut ditegaskan oleh Wakil Rektor UGM Bidang SDM dan Keuangan, Prof. Supriyadi. Ia mengatakan lebih dari 90 persen mahasiswa UGM memperoleh bantuan beasiswa dalam menyelesaikan studinya.

“Lebih dari 90 persen mahasiswa UGM memperoleh bantuan beasiswa dalam menyelesaikan studinya. UGM memberikan bantuan beasiswa ini sekitar Rp 206 miliar per tahunnya dalam 5 tahun terakhir,” paparnya pekan lalu dalam keterangan resmi.

Prof. Supriyadi menjelaskan, UGM memberikan beasiswa melalui besaran Uang Kuliah Tunggal (UKT) yang lebih rendah dari Biaya Kuliah Tunggal (BKT). BKT adalah estimasi besaran biaya per semester yang diperlukan untuk menyelenggarakan proses pembelajaran bagi seorang mahasiswa.

Baca juga: Mahasiswa Butuh Biaya Skripsi hingga Riset? Ada Bantuan Rp 10 Juta

Selain itu, lanjut dia, UKT di UGM terbagi menjadi 8 level dengan level tertinggi masih di bawah atau sama dengan BKT. Level UKT UGM disesuaikan dengan jumlah penghasilan orangtua mahasiswa.

Selama 5 tahun terakhir sebagian besar mahasiswa yakni 49,5 persen terdistribusi di UKT 3, 4, dan 5. Lalu, 18,5 persen di dua UKT terendah yaitu UKT 1 dan 2.

Berikutnya, sebesar 17,6 persen di UKT 6 dan 5,3 persen di UKT 7. Sementara hanya sebesar 9,2 persen jumlah mahasiswa yang membayar UKT tertinggi yakni UKT 8.

Supriyadi menyampaikan pemberian bantuan beasiswa ini merupakan bentuk keseriusan UGM dalam mendukung upaya mencerdaskan anak bangsa.

Langkah ini sesuai dengan jati diri UGM sebagai universitas kerakyatan yang selalu berusaha untuk terus memberikan manfaat dan kontribusi bagi masyarakat.

Baca juga: 10 Beasiswa S2 dengan Uang Saku Besar, Salah Satunya LPDP 2023

“Pemberian bantuan beasiswa untuk mewujudkan pendidikan unggul ini menjadi bagian dari kebijakan UGM untuk membantu mahasiswa, khususnya yang mengalami berbagai macam keterbatasan kemampuan ekonomi sehingga kesulitan untuk membayar uang kuliah,” terangnya.

Siap bantu mahasiswa yang kesulitan finansial

Lebih lanjut Supriyadi menjelaskan bahwa saat ini UGM juga tengah menyiapkan skema kebijakan kelanjutan pemberian beasiswa yang berkeadilan bagi para mahasiswanya yang berada pada kondisi kemampuan ekonomi yang kurang beruntung.

UGM menunjukkan komitmen serius terhadap keberlanjutan dan kesuksesan studi para mahasiswanya.

Supriyadi mengatakan UGM akan selalu hadir dan membantu jika ada mahasiswa yang mengalami kesulitan finansial.

Salah satu mahasiswa penerima bantuan beasiswa, Fadiah Sri Rahayu mengatakan ia mengajukan skema beasiswa tersebut karena ayahnya telah pensiun sebagai guru sehingga ada perubahan kemampuan perekonomian dalam keluarga.

Baca juga: 9 Pekerjaan Bersinar di 2024, Lulusan dari Jurusan Ini Banyak Dibutuhkan

Fadiah kemudian memperoleh bantuan beasiswa dalam bentuk keringanan pembayaran uang kuliah tunggal dengan persentase tertentu.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com