Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Kompas.com - 05/01/2023, 16:27 WIB

KOMPAS.com - Ada strategi bisnis Mixue yang membuat bisnis es krim dan minuman milik perusahaan China ini makin laris hingga membuka cabang.

Bahkan logo Mixue yang berbentuk boneka salju Snow King itu dengan sebutan ‘malaikat pencatat ruko kosong’ oleh banyak warga Indonesia.

Dosen strategi pemasaran Universitas Airlangga (Unair) Prof. Sri Hartini mengatakan fenomena mixue yang bertebaran dimana-mana sangat menarik buat dunia marketing karena perusahaan tersebut berhasil menerapkan konsep-konsep marketing strategy dengan tepat.

Prof. Hartini menuturkan, ada empat tools yang paling banyak digunakan oleh perusahaan dalam marketing strategy, yaitu price, product, place, dan promotion. Dalam hal ini, Mixue berhasil menggunakan empat tools tersebut dengan baik.

Baca juga: Curhat Bagus buat Kesehatan Mental, Ini Kata Pakar Unair

Pertama price, menurut Hartini kekuatan Mixue terletak pada harganya yang relatif murah. Dalam teori marketing strategy, hal itu disebut dengan penetration pricing.

“Memang Mixue ini sengaja merebut pasar-pasar es krim yang sudah ada dengan harga yang paling murah. Kita tidak tahu ke depannya kalau penetration pricing itu memang menawarkan harga yang paling murah atau nanti ketika kompetitor lain sudah tidak ada, pelan-pelan menaikkan harga,” jelasnya, dilansir dari laman Unair.

Selain penetration price, ia menyebutkan bahwa harga jual Mixue juga dipengaruhi karena perusahaan tersebut memiliki banyak cabang sehingga perusahaan tersebut memerlukan banyak kebutuhan untuk produksi. Hal tersebut membuat Mixue mencapai skala ekonomis sehingga laku keras dan biaya produksi menjadi lebih rendah.

Baca juga: Dosen UM Surabaya Beri Saran buat Guru SD Saat Mengajar

“Misalnya, kita mau beli packaging-nya, kalau kita cuman memproduksi ratusan unit dengan memproduksi ribuan unit, harganya akan lebih murah ribuan unit. Kekuatan utamanya itu pricing murah, low cost, dan sistem franchise sehingga semua diurusi oleh masing-masing cabang,” ucap Hartini.

Kedua product, menurutnya produk Mixue juga memiliki rasa yang tidak kalah dari produk-produk pesaing lainnya. Meskipun dijual dengan harga yang murah, Mixue justru berhasil membuat produk yang bagus dan mampu bersaing di pasaran.

Ketiga place, distribusi perusahaan Mixue berhasil mengandalkan kekuatan relationship atau kemitraan yang banyak sehingga tidak membutuhkan tempat yang mahal dan bagus, melainkan tempat yang ramai dan strategis sehingga hal itulah yang membuat ekspansi Mixue makin masif.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+