KOMPAS.com - Senat Universitas Lampung (Unila) menetapkan Prof. Lusmeilia Afriani sebagai rektor terpilih periode 2023 – 2027, pada Rabu (28/12/2022).
Penetapan melalui rapat senat tertutup yang digelar di ruang sidang utama lantai dua rektorat ini dilakukan setelah Prof. Lusmeilia unggul dengan perolehan 44 suara dari 71 suara yang berasal dari 46 suara senat dan 25 suara menteri.
Baca juga: 18 Perguruan Tinggi Punya Jurusan Ilmu Hukum dengan Akreditasi Unggul
Sementara dua calon lainnya yakni Prof. Suharso berada di posisi kedua dengan perolehan suara 21 dan Prof. Asep Sukohar sebanyak 6 suara.
Terpilihnya ketua lembaga penelitian dan pengabdian masyarakat (LPPM) sebagai rektor menjadi sejarah baru karena untuk pertama kalinya Universitas Lampung akan dipimpin seorang wanita.
Sebagai sosok pemimpin wanita pertama Unila, dia berkomitmen untuk memperbaiki citra Unila di 100 hari kerja pertama sekaligus membesarkan nama kampus di mata masyarakat.
"Yang pertama adalah bagaimana kita meningkatkan citra Unila dan membangun kepercayaan masyarakat bahwa Unila adalah yang terbaik," ucap dia dalam keterangannya dikutip dari laman Unila.
Prof. Lusi juga siap mempertahankan posisi Unila di peringkat 9 perguruan tinggi se-Indonesia.
Bahkan, dia berkomitmen untuk memberikan perhatian terhadap perlindungan hak perempuan dan anak melalui pusat penelitian ibu dan anak, serta hadirnya Satgas PPKS di Unila.
Alumnus Teknik Sipil Universite de Caen, Prancis ini merupakan anak sulung dari enam bersaudara dari pasangan Razioen dan Lensiyana.
Pada tahun 1988, dia menempuh pendidikan di D3 Teknik Sipil, Unila.
Baca juga: Calon Mahasiswa, Ini 2 Cara Cek Kuota Sekolah di SNBP 2023
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.