Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Kompas.com - 22/12/2022, 19:40 WIB
Penulis Dian Ihsan
|
Editor Dian Ihsan

KOMPAS.com - Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) kembali mengukuhkan 2 guru besar baru di Auditorium Graha Widyatama Prof. Rubijanto Misman Unsoed, pada Kamis (22/12/2022).

Keduanya adalah Prof. Suhestri Suryaningsih sebagai Guru Besar bidang Ilmu Taksonomi Vertebrata dan Prof. Slamet Rosyadi sebagai Guru Besar bidang Ilmu Administrasi Pembangunan.

Baca juga: 20 Jurusan ITB Punya Daya Tampung Terbanyak, Referensi SNPMB 2023

Rektor Unsoed, Prof. Akhmad Sodiq menyampaikan, salah satu tolak ukur perkembangan suatu perguruan tinggi adalah kuantitas dan kualitas sumber daya manusia (SDM) yang dimilikinya.

"Guru besar sebagai puncak karier dalam jabatan akademik dosen, tentunya menjadi simbol keunggulan, daya saing, sekaligus kebermaknaan insitusi kampus bagi masyarakat, bangsa dan negara," ucap dia dalam keterangannya.

Prof. Sodiq menambahkan, pemikiran Prof. Slamet Rosyadi dan Prof. Suhestri Suryaningsih tentunya menjadi pancang langkah yang memperkokoh peran Unsoed sebagai pusat keunggulan dalam pengembangan sumber daya perdesaan dan kearifan lokal yang berkelanjutan.

"Mewujudkan kualitas kehidupan masyarakat perdesaan yang mandiri dan sejahtera, melalui pendekatan administrasi pembangunan dan pengelolaan sumber daya hayati yang berkelanjutan, sejatinya adalah ikhtiar untuk meniscayakan ilmu dan pengetahuan sebesar-besar manfaat bagi kehidupan," jelas dia.

Saat pengukuhan, Prof. Suhestri menyampaikan orasi ilmiahnya dengan judul "Potensi Ikan Famili Cyprinidae Di Daerah Aliran Sungai (DAS) Serayu".

Dia menyampaikan, Familia Cyprinidae merupakan salah satu familia ikan air tawar yang mendominasi perairan sungai di DAS Serayu, terutama di beberapa anak sungainya.

Dari 9 spesies yang ada, terdapat dua spesies yang berpotensi secara ekonomi, tapi belum dapat dibudidayakan, yaitu ikan brek dan ikan palung.

Baca juga: 7 Dokumen buat Daftar KIP Kuliah, Persiapan Siswa SNPMB 2023

Untuk dapat memanfaatkan secara ekonomis dan melakukan konservasi, maka sangat dibutuhkan penelitian lanjutan yang meliputi manipulasi habitat buatan untuk kedua spesies ikan ini.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+