KOMPAS.com – Pesatnya perkembangan teknologi membuat profesi di bidang informasi dan teknologi (IT) semakin diminati. Selain memiliki prospek pekerjaan yang menjanjikan dan banyak dicari oleh perusahaan, gaji yang ditawarkan juga relatif tinggi.
Salah satu bekal dasar yang harus dimiliki untuk terjun ke dunia IT adalah kemampuan programming atau pemrograman. Dengan mengandalkan coding, seorang programmer bisa menciptakan berbagai program, mulai dari website, aplikasi, hingga software.
Namun, bagi mereka yang tidak punya pengalaman atau latar belakang pendidikan di bidang IT, belajar coding mungkin terkesan rumit dan butuh usaha keras. Apalagi, coding identik dengan struktur data yang kompleks sehingga membutuhkan ketelitian tinggi.
Memahami tantangan tersebut, Code.org, organisasi global nonprofit yang berfokus memperluas akses belajar ilmu komputer, menghadirkan gerakan belajar coding selama satu jam bertajuk "Hour of Code". Sebagai satu-satunya mitra Code.org di Indonesia, Coding Bee Academy pun turut mendukung gerakan ini.
Baca juga: 6 Alasan Pentingnya Belajar Coding Dimulai dari Sekarang
Program yang sudah dilangsungkan sejak 2013 secara global ini bertujuan memberikan akses belajar coding yang sederhana dan mudah dimengerti oleh pemula. Hour of Code sendiri telah diselenggarakan di lebih dari 180 negara.
Adapun target partisipan program ini adalah anak-anak dan remaja berusia 5-18 tahun. Oleh sebab itu, Coding Bee Academy, dalam penyelenggaraan Hour of Code, aktif berkolaborasi dengan sekolah-sekolah dan komunitas dalam menyelenggarakan berbagai kegiatan belajar.
Menariknya, Hour of Code tidak hanya menghadirkan sesi belajar yang interaktif dan menyenangkan, tetapi juga memberikan kesempatan bagi siswa untuk belajar secara mandiri melalui aktivitas dan tutorial yang tersedia.
Di Indonesia sendiri, Hour of Code telah sukses diselenggarakan di beberapa sekolah. Belum lama ini, Coding Bee Academy berkolaborasi dengan HP Indonesia mengadakan Hour of Code di Sekolah Citra Berkat Surabaya.
Baca juga: 6 Alasan Pentingnya Belajar Coding Dimulai dari Sekarang
Program tersebut digelar selama dua hari berturut-turut pada Kamis (8/12/2022) dan Jumat (9/12/2022), serta diikuti oleh lebih dari 500 peserta yang berasal dari jenjang pendidikan taman kanak-kanak (TK) hingga sekolah menengah atas (SMA).
Dalam kesempatan tersebut, siswa-siswi diajak untuk memainkan sebuah aplikasi game yang memperkenalkan konsep coding. Setiap sesi belajar pun dipandu oleh pengajar profesional dari Coding Bee Academy.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.