22 Kampus Ramah Disabilitas Versi Unesa-Dimetric 2022, Ada Kampusmu?

KOMPAS.com - Universitas Negeri Surabaya (Unesa) mengumumkan 22 kampus dalam dan luar negeri yang ramah bagi mahasiswa disabilitas.

Melalui Unesa - Dimetric (Disability Inclusion Metrics) yang diluncurkan Universitas Negeri Surabaya (Unesa) pada 15 Agustus 2022 dan diikuti 125 perguruan tinggi di dunia menghasilkan nama-nama kampus yang bisa dijadikan referensi calon mahasiswa disabilitas mencari kampus terbaik.

Ketua Satuan Klasterisasi dan Pemeringkatan Psrguruan Tinggi Unesa, Prof Nadi Suprapto mengatakan ada beberapa indikator mengukur kampus ramah disabilitas.

Baca juga: Ingin Kerja di Perusahaan Migas? Pertimbangkan 4 Jurusan Kuliah Ini

"Ada 10 indikator yang digunakan dalam penilaian meliputi kepemimpinan, perencanaan strategis, kebijakan khusus inklusi, kelembagaan, kerja sama organisasi disabilitas, sarana-prasarana, akomodasi yang layak, siswa-karyawan, pendidikan dan penelitian-pengabdian masyarakat,” terang ketua Unesa-Dimetric tersebut.

Unesa-Dimetric sendiri merupakan pemeringkatan kampus ramah disabilitas pertama di dunia.

Tujuannya untuk mewujudkan lingkungan pendidikan yang ramah bagi penyandang disabilitas.

Selain itu, juga untuk mengupayakan terciptanya inovasi program dan pertukaran ide dalam mendukung pendidikan yang Setara (sustainable, equality, accountable dan responsible).

Prof Nadi mengatakan program ini merupakan langkah awal untuk menciptakan kampus yang ramah disabilitas. “Dimetric ini merupakan aksi nyata dari komitmen Unesa untuk sama-sama mewujudkan aksesibilitas dan kualitas layanan untuk mereka yang disabilitas,” ujarnya.

Terpilihnya 125 perguruan tinggi ini melalui tahapan registrasi mulai 15 Agustus hingga 2 November 2022 lalu. Kemudian, tahap penilaian berlangsung pada periode 7 November 2022.

Baca juga: Biaya Kuliah S1 Kedokteran UI, UGM, Unair, Undip, dan Unpad 2022

Berikut 20 kampus dalam dan luar negeri yang ramah bagi mahasiswa disabilitas: