Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dosen UNY-UGM Inovasi "Smart Farm", Ini 5 Keunggulannya

Kompas.com - 07/12/2022, 14:13 WIB
Albertus Adit

Penulis

KOMPAS.com - Indonesia yang dikenal sebagai negara agraris tentu harus mulai memanfaatkan teknologi modern di bidang pertanian.

Hal ini lantaran teknologi semakin berkembang pesat. Maka tak heran jika banyak muncul teknologi modern untuk membantu dunia pertanian.

Seperti halnya yang dilakukan oleh dosen Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) Prof. Ir. Moh. Khairudin M.T.,Ph.D., Muhammad Luthfi Hakim, M.Eng. dan Dr. Asri Widowati, M.Pd., coba berkolaborasi dengan dosen Sekolah Vokasi UGM Eko Prasetyo, Ph.D.

Dosen UNY dan UGM tersebut membuat inovasi yakni mengembangkan pertanian pintar (smart farm) di Kabupaten Boyolali Jawa Tengah.

Baca juga: Fani, Putri Pedagang Pasar Lulus UNY dengan IPK Tertinggi

Smart Farm tersebut dikembangkan oleh Dosen UNY dan UGM dengan melibatkan mahasiswa dari Prodi Pendidikan Teknik Elektro, Teknik Elektro dan Pendidikan Teknik Mekatronika UNY.

Menurut ketua penelitian, Khairudin, Smart Farm terdiri dari 6 modul alat teknologi yang sudah terintegrasi dengan Internet of Things (IoT).

Keunggulan Smart Farm UNY

Adapun 6 modul tersebut dapat:

1. mendeteksi kesuburan tanah

2. memberikan informasi kandungan tanah

3. mengukur kecepatan angin

4. mengatur aliran air yang masuk ke area persawahan

5. menentukan dosis pupuk yang dapat memperhitungkan berapa jumlah pupuk yang harus diberikan ke tanaman

Uniknya dari 6 modul tersebut terdapat salah satu modul berupa audio stimulan yang diharapkan dapat mempercepat dan meningkatkan hasil panen.

Baca juga: Mobil Tim UNY Masih Paling Irit, Juara Lagi di Kontes Mobil Hemat Energi 2022

Ia juga menjelaskan, Smart Farm tersebut dibangun untuk mempelopori pertanian pintar di Indonesia.

Maka dari itu, modul dari alat teknologi tersebut telah dibangun dan diterapkan pada persawahan yang berada di Kabupaten Boyolali Jawa Tengah.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com