KOMPAS.com - Fakultas Seni Rupa dan Desain (FSRD) Institut Kesenian Jakarta (IKJ) menggelar International Conference Dialogue Art dan Design (IC-DAD) bertajuk "Transcultural Dialogue on Art and Design" pada Selasa, 6 Desember 2022.
Dalam sambutan pembukaan, Dekan FSRD IKJ Anindyo Widito menjelaskan, kegiatan konferensi internasional ini fokus pada wacana dan praktik transkultural dari sisi estetika, sejarah, teknologi, hingga politik identitas.
"Kegiatan ilmiah ini mempertemukan seniman, desainer, kurator, peneliti dari berbagai disiplin ilmu untuk merefleksikan praktik seni rupa dan desain dalam kontak lokal dan global. Diharapkan seminar tingkat internasional ini dapat terus berkesinambungan," harap Anindyo.
Anindyo juga berharap, IC-DAD akan mampu menghasilkan luaran dalam berbagai bentuk kolaborasi, riset, hingga artikel akademik sebagai respons terhadap perubahan yang dinamis di bidang seni dan desain.
Kegiatan Seminar Internasional diselenggarakan secara daring dan dibagi dalam dua sesi, hari pertama tanggal 6 Desember 2002 menampilkan narasumber, yaitu;
Hari kedua tanggal 7 Desember 2022 menampilkan peserta seminar yang telah mengirimkan artikel dan lolos seleksi yang dilakukan secara paralel secara daring. Seluruh karya tulis ini akan diterbikan dalam bentuk prosiding ber-ISBN.
Baca juga: Komitmen Tumbuhkan Budaya Penelitian, SMP Semesta II Raih Medali Emas OPSI 2022
Sebagai pembicara kunci pertama, Indah Tjahjawulan, Rektor IKJ menjelaskan globalisasi telah memberikan konteks baru bagi antar budaya untuk saling berinteraksi.