Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kemenag Buka 1.000 Beasiswa bagi Guru Agama, Ini Cara Daftarnya

Kompas.com - 13/10/2022, 10:15 WIB
Ayunda Pininta Kasih

Penulis

KOMPAS.com - Kementerian Agama (Kemenag) membuka pendaftaran beasiswa non-gelar bagi guru agama dan pengawas pendidikan agama.

Beasiswa ini juga dibuka untuk pengembang teknologi pembelajaran dan pegawai Kementerian Agama.

Juru Bicara Kementerian Agama, Anna Hasbie mengatakan bahwa untuk angkatan pertama ada 1.000 kuota beasiswa non-gelar untuk tahun 2022.

“Untuk angkatan pertama, kami siapkan 1.000 kuota beasiswa non-gelar untuk tahun 2022. Ini menjadi bagian dari program Beasiswa Indonesia Bangkit,” terang Anna dalam keterangan tertulis, Selasa (11/10/2022).

Baca juga: Cara Daftar Beasiswa Indonesia Bangkit 2022, Kuliah S1 Gratis dan Biaya Hidup

Anna menjelaskan, program non-gelar ini mengusung tema "Peningkatan Kompetensi Digital bagi Guru dan Tenaga Kependidikan".

Adapun program perkuliahannya berlangsung dari 7 November 2022 hingga 28 Januari 2023.

Program ini bertujuan memberikan penguatan penguasaan teknologi bagi para penerima beasiswa untuk merancang dan mengembangkan pembelajaran modern.

Ketentuan dan cara daftar beasiswa Guru Agama

Sementara itu, Direktur Pendidikan Agama Islam (PAI) Amrullah menambahkan, program perkuliahan ini akan berlangsung selama 12 minggu atau tiga bulan.

Biaya SPP serta Sertifikasi L1 dan L2 ditanggung oleh Program Beasiswa Indonesia Bangkit Kementerian Agama.

Baca juga: Uang Saku Rp 325 Juta, Ini Cara Daftar Beasiswa Gates Cambridge S2-S3

“Setiap bulan, peserta program akan mendapat beasiswa berupa biaya hidup sebesar satu juta empat ratus ribu rupiah dan bantuan biaya paket data sebesar seratus lima puluh ribu rupiah,” jelasnya.

“Evaluasi peserta dilakukan setiap akhir bulan untuk melihat tingkat keaktifan dan pencapaian. Jika tidak memenuhi minimal 70 persen maka beasiswa akan dihentikan dan diberikan sanksi administratif," sambung Amrullah.

Dia mengatakan, program beasiswa Non-Gelar ini dilaksanakan bekerja sama dengan Pradita University. Mekanismenya melalui belajar mandiri dan daring. Adapun kurikulumnya terdiri atas:

1. Pelatihan Digital dan Growth Mindset dan Digital Education Soft Skill (4 minggu),
2. Moderasi Beragama (1 minggu),
3. Pelatihan Dasar Google Workspace for Education dan Kerangka TPACK (2 minggu)
4. Pelatihan Lanjutan Google Workspace for Education (1 minggu)
5. Lokakarya Merancang Materi Ajar Digital (1 minggu)
6. Pengayaan Materi Ajar menggunakan Inovasi Kreatif Digital (1 minggu)
7. Persiapan dan Latihan Sertifikasi Google Educator L1 (1 minggu)
8. Persiapan dan Latihan Sertifikasi Google Educator L2 (1 minggu)

Baca juga: Uang Saku Di Atas Rp 10 Juta Per Bulan, Daftar 10 Beasiswa S1-S2 Ini

Pendaftaran beasiswa dibuka secara online sejak 10 sampai 21 Oktober 2022 melalui https://pendaftaran-beasiswa.kemenag.go.id/login.

"Seleksi Administrasi dan Asesmen dilakukan 22 - 24 Oktober 2022, dan diumumkan hasilnya pada 25 Oktober 2022,” terang Amrullah.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com