Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mau Sukses Jalani Karier Saat Lulus Kuliah? Inilah 5 Tipsnya

Kompas.com - 06/10/2022, 12:52 WIB
Dian Ihsan

Penulis

KOMPAS.com - Memiliki karier yang sukses tentu menjadi impian bagi setiap mahasiswa setelah lulus dari bangku kuliah di perguruan tinggi.

Untuk itu, Direktorat Pengembangan Karier, Inkubasi, Kewirausahaan, dan Alumni (DPKKA) Unair mengundang Aziz Agasi, seorang HR profesional dari perusahaan BP (British Petroleum) Indonesia dalam rangkaian webinar series Airlangga Career Club yang diselenggarakan pada Rabu (5/11/2022).

Baca juga: 5 Negara yang Penduduknya Paling Malas di Dunia, Indonesia Nomor 1

Menurut Aziz, terdapat tiga faktor penentu keberhasilan seseorang, yaitu ASK. Terdiri dari sikap (Attitude), keterampilan (Skill), dan pengetahuan (Knowledge).

Ketiga faktor ini digambarkan dalam bentuk segitiga sebagai perpaduan dari kecerdasan intelektual (IQ) dan kecerdasan emosional (EQ) yang menjadi tanggung jawab diri.

Selain ASK, mahasiswa juga harus mempunyai rencana sebelum memutuskan terjun ke dunia kerja.

Berikut lima tips jitu dalam meniti karier setelah mahasiswa lulus dari bangku kuliah.

1. Kenali aspirasi karier sedini mungkin

Hal pertama yang perlu disiapkan mahasiswa saat memasuki dunia kerja adalah mencari tahu aspirasi karier.

"Caranya dengan mengidentifikasi potensi diri bisa melalui tool Myers Briggs Type Indicator (MBTI) untuk mengenal siapa saya karena orang punya tipe dan preferensi yang berbeda-beda," ucap Aziz dilansir dari laman Unair, Kamis (6/10/2022).

Baca juga: Apakah Gelar Cum Laude Buat Lulusan Mudah Dapat Kerja? Ini Jawabannya

2. Mengasah keterampilan diri

Alumnus Sarjana Teknik Kimia itu menekankan pentingnya dukungan dan akses dalam mengembangkan keterampilan.

Tak bisa dipungkiri di era digital sekarang, kemampuan teknologi menjadi sangat mendasar diikuti dengan daya berpikir kritis yang harus dimiliki mahasiswa entah mereka nantinya akan bekerja di perusahaan atau berwirausaha.

3. Mampu menerima umpan balik

Dia pun mengatakan masukan sebagai poin penting untuk memperbaiki kesalahan dan meningkatkan kualitas diri.

"Ini memang tidak umum di dunia mahasiswa, tapi kita bisa mendapatkan coaching feedback dari teman, mentor, bahkan dosen pembimbing yang bisa kita tanya masukan atau saran selain kebutuhan skripsi," ucap dia.

Baca juga: Cerita Katherine, Mahasiswa yang Lulus Kuliah dari 2 Kampus Sekaligus

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com