Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dosen Unair: Ini 4 Ciri Orang Punya Kesehatan Mental yang Baik

Kompas.com - 04/10/2022, 10:08 WIB
Dian Ihsan

Penulis

KOMPAS.com - Kesehatan mental menjadi isu yang banyak dibicarakan belakangan ini. Di media sosial (medsos) sendiri, banyak kita temui kampanye-kampanye yang mengajak masyarakat untuk lebih aware mengenai kesehatan mental.

Terkait dengan kesehatan mental, sebenarnya bagaimana ciri-ciri individu yang dikategorikan sebagai sosok yang sehat mental?

Baca juga: Punya 400 Anggota Tim Bayangan, Pengamat: Nadiem Tak Percaya ASN Kemendikbud

Menurut definisi World Health Organization (WHO), kondisi sehat mental sebenarnya bukan hanya ketidakhadiran dari sebuah penyakit mental. Sehat mental juga mencakup kondisi kesejahteraan pada diri individu.

"Kesehatan mental itu lebih besar dibandingkan cuma tidak sakit. Tetapi kesehatan mental ini juga mencakup kondisi kesejahteraan," ucap Staf Pengajar di Departemen Psikologi Unair, Nido Dipo Wardana dalam keterangan resminya, Selasa (4/10/2022).

Nido menyebut ada 4 ciri utama orang memiliki kesehatan mental yang baik. Berikut empat cirinya.

1. Bisa menyadari kemampuan diri sendiri

Orang yang sehat secara mental akan mampu menyadari batas kemampuannya.

Tidak hanya itu, orang yang sehat mental juga mampu menyadari keterbatasan yang dimilikinya.

Baca juga: 7 Kali Gagal Seleksi PTN, Mahasiswa ITS Ini Lulus dengan IPK 3,85

"Dan kita juga paham bahwa saya punya keterbatasan dalam kemampuan saya dan itu tidak apaa-apa karena saya ini manusia. Saya punya keterbatasan tapi saya punya potensi atau kemampuan yang bisa saya kembangkan lagi," jelas Nido.

2. Bisa mengatasi tekanan setiap harinya

Di zaman seperti ini, stres seakan menjadi makanan sehari-hari bagi kita semua.

Menurut Nido, kondisi stres yang kita alami sehari-hari merupakan hal yang sangat wajar.

"Stres itu adalah hal yang wajar terjadi dalam hidup kita. Jadi yang penting itu bukannya tidak stres karena itu hal yang tidak mungkin. Tetapi, poinnya adalah kita bisa mengatasi stres itu meskipun kita merasa tertekan," ucap dia.

Kondisi stres itu, menurut Nido, dapat dikatakan menjadi hal yang paling sensitif.

Pasalnya, banyak orang yang menganggap bahwa dirinya sedang tidak sehat mental ketika ia sedang mengalami stres.

Baca juga: Pengamat: 400 Anggota Tim Bayangan Nadiem Berpotensi Langgar UU dan Regulasi

Padahal, dalam psikologi, kondisi stres dikategorikan menjadi dua yaitu eustres dan distres.

"Eustres adalah apa yang kita sebut sebagai stres yang positif dan hal-hal yang mendorong kita untuk memperbaiki diri kita sendiri. Ini kaitannya dengan perasaan positif, kesehatan, dan kinerja yang baik," ungkap Nido.

3. Bisa bekerja secara baik

Bekerja di sini tidak hanya terbatas pada pekerjaan yang memiliki jenjang karier secara formal.

Namun juga mencakup kegiatan dalam menyelesaikan tugas dan kewajiban serta kemampuan merawat diri secara produktif.

"Kita bisa mengalami keluhan psikologis dan itu adalah hal yang wajar. Tapi yang membedakan keluhan psikologis yang normal dan keluhan psikologis yang sudah menjadi gangguan klinis adalah apakah dengan adanya keluhan tersebut kita masih bisa bekerja secara produktif," jelas Nido.

4. Berkontribusi bagi banyak komunitas

Kontribusi bagi komunitas di sini diartikan sebagai bagaimana kita dapat bermanfaat atau dapat menjalin hubungan dengan keluarga dan orang-orang di sekitar kita.

Ketika itu terjadi, maka kamu memiliki kesehatan mental yang baik.

Baca juga: Dosen Unair: Ini Faktor Risiko dan Gejala Penyakit Jantung

"Ini terkait bagaimana kita bisa membantu, bisa menjadi anggota komunitas yang kontributif, dan tidak menambah masalah di komunitasnya," tukas dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com