Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kemendikbud Ristek Diminta Perhatikan Perguruan Tinggi Swasta

Kompas.com - 02/10/2022, 17:01 WIB
Dian Ihsan

Penulis

KOMPAS.com - Anggota Komisi X DPR RI Syamsul Luthfi meminta pemerintah dalam hal ini Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) agar dapat lebih memperhatikan Perguruan Tinggi Swasta (PTS).

Sebab, Luthfi menilai, perkembangan PTS kini masih mengalami ketimpangan dibanding perguruan tinggi negeri (PTN).

Baca juga: Punya 400 Anggota Tim Bayangan, Pengamat: Nadiem Tak Percaya ASN Kemendikbud

Padahal, tidak hanya PTN, PTS pun juga memiliki peranan yang besar terhadap dunia pendidikan.

"Masih adanya dikotomi antara perguruan tinggi negeri dan swasta, di mana dari porsi anggaran sangat timpang, terjadi disparitas swasta itu hanya mendapat 6 persen sementara negeri itu 94 persen. Ke depan kita ingin harus ada penyesuaian keberpihakan pemerintah terhadap perguruan tinggi swasta," ujar Luthfi dalam keterangannya, Minggu (2/10/2022).

Keberpihakan tersebut, kata dia, salah satunya adalah terkait dengan anggaran.

Politisi Partai NasDem itu menilai, salah satu aspek kualitas pendidikan dapat dilihat dari anggaran yang diberikan, disamping kualitas dan tingkat kompetisi. Utamanya dalam menghadapi persaingan global.

Mengingat di kancah global, perguruan tinggi di Indonesia masih berada pada peringkat yang rendah.

"Itu semua tidak terlepas dari keterbatasan dana pendidikan yang dikeluarkan oleh pemerintah, kemudian competitiveness-nya masih rendah, kemudian quality dan equality-nya juga harus diperhatikan untuk masa-masa yang akan datang," jelas dia.

Oleh karena itu, dia berpesan agar Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbud Ristek) Nadiem Makarim harus fokus.

Baca juga: Sosok Alvin, Sarjana Terbaik ITS dengan IPK 3,96

Lalu Nadiem jangan sedikit-sedikit mengubah kurikulum, mengubah kebijakan, karena penyesuaian terhadap kurikulum dan kebijakan itu membutuhkan waktu.

Anggota Komisi X DPR RI, Zainuddin Maliki juga menekankan pemerintah, dalam hal ini Kemendikbud Ristek agar lebih memperhatikan perguruan tinggi swasta.

Keseimbangan kebijakan antara PTN dan PTS dinilai penting menjadi perhatian, sebab hal tersebut merupakan tugas Kemendikbud Ristek untuk dapat membina tidak hanya PTN, tetapi juga perguruan tinggi swasta.

"Perlu disadari oleh Menteri Nadiem, bahwa tugasnya adalah membina PTN dan PTS. PTS berdiri juga menteri yang memberi pengesahan, setelah disahkan juga harus diperhatikan jangan kemudian dibiarkan," tutur dia.

Oleh karena itu, harus memiliki mindset yang seimbang antara perguruan tinggi negeri dan perguruan tinggi swasta.

Baca juga: Pengamat: 400 Anggota Tim Bayangan Nadiem Berpotensi Langgar UU dan Regulasi

"Itu harus dijadikan dasar ketika menyusun kebijakan, menyusun program, dan mengalokasikan anggaran," tukas Politisi PAN tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com