Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

SNMPTN 2023, Siswa Pilih Jurusan Kuliah Sesuai Minat-Bakat

Kompas.com - 08/09/2022, 16:06 WIB
Mahar Prastiwi,
Ayunda Pininta Kasih

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) 2023 akan mengalami perubahan skema. 

Calon mahasiswa yang berencana ikut SNMPTN 2023 perlu mengetahui bahwa pemilihan program studi tidak lagi dibatasi sesuai jurusan saat berada di jenjang SMA sederajat.

Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Mendikbudristek), Nadiem Makarim mengumumkan kebijakan baru dalam seleksi masuk Perguruan Tinggi Negeri (PTN) melalui Merdeka Belajar Episode 22: Transformasi Seleksi Masuk Perguruan Tinggi Negeri, Rabu (7/9/2022).

Baca juga: 100 Persen Santri di Pondok Pesantren Ini Lolos Seleksi Masuk PTN 2022

Beda SNMPTN 2022 dan SNMPTN 2023

Sebelumnya, untuk pemilihan prodi di SNMPTN 2022 ada aturan yang harus dipenuhi, yakni:

1. Setiap siswa dapat memilih dua program studi dari satu PTN atau dua PTN

 

2. Jika memilih dua program studi, salah satu harus berada di PTN pada provinsi yang sama dengan SMA/MA/SMK asalnya. Jika memilih satu program studi, dapat memilih PTN yang berada di provinsi mana pun.

3. Disarankan tidak lintas minat (tergantung ketentuan PTN yang dituju).

Namun dengan adanya transformasi seleksi masuk perguruan tinggi negeri (PTN) yang menjadi program Merdeka Belajar Episode 22, siswa bisa memilih program studi (prodi) sesuai minat dan bakatnya.

Menurut Nadiem Makarim, perubahan skema seleksi masuk PTN ini bertujuan untuk menciptakan pembelajaran yang menyeluruh, lebih inklusif dan lebih mengakomodasi keragaman peserta didik.

Baca juga: Biaya Kuliah S1-S2 di Kampus Top Dunia: MIT, Stanford, Harvard

"Siswa juga lebih berfokus pada kemampuan penalaran, lebih transparan dan lebih terintegrasi dengan mencakup bukan hanya program sarjana tetapi juga diploma tiga dan diploma empat atau sarjana terapan," urai Nadiem Makarim.

Siswa bisa mengeksplorasi prodi sesuai bakat dan minat

Nadiem mengungkapkan, pada pelaksanaan SNMPTN sebelumnya, pilihan program studi dibatasi berdasarkan jurusan di pendidikan menengah.

Baca juga: Mendikbud Ristek Sampaikan 2 Poin Utama Perubahan Jalur SNMPTN

Hal ini mendatangkan masalah seperti peserta didik tidak punya kesempatan untuk mengeksplorasi minat dan aspirasi kariernya.

Sehingga dalam pelaksanaan SNMPTN 2023, siswa memilih program studi sesuai dengan minat dan bakat serta akan meningkatkan potensi kesuksesan peserta didik pada jalur SNMPTN.

Nadiem menekankan, untuk sukses pada jalur SNMPTN 2023, peserta didik perlu menyadari bahwa semua mata pelajaran adalah penting dan membangun prestasinya sesuai dengan minat dan bakat.

"Siswa bisa lebih mengeksplorasi program studi pendidikan tinggi sesuai minat dan bakatnya," tutur Nadiem.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com