Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dosen Tata Rias FT UNJ: Waspada Bahan Kimia Kosmetik Berbahaya

Kompas.com - 29/08/2022, 13:30 WIB
Yohanes Enggar Harususilo

Penulis

KOMPAS.com - Dosen Tata Rias Fakultas Teknik Universitas Negeri Jakarta (FT UNJ) Neneng Silfi Ambarwati dan Mari Okatini memberikan edukasi kepada masyarakat terkait kosmetik ilegal dengan kandungan bahan berbahaya bagi kulit.

Penyuluhan bertajuk “Bahan Kimia Kosmetika Berbahaya” diberikan dosen UNJ ini melalui program Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) UNJ kepada anggota Karang Taruna di Jakaberseri, Jatinegara Kaum, Pulo Gadung, Jakarta.

Kegiatan PkM berjalan dari bulan Juli 2022 hingga Agustus 2022 melibatkan dosen dan juga perwakilan mahasiswa.

Dalam rilis resmi (29/8/2022) dijelaskan, Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) saat ini sedang gencar melakukan aksi penertiban pasar dari kosmetika ilegal dan mengandung bahan berbahaya sebab semakin marak di masyarakat perdagangan kosmetik ilegal dengan kandungan bahan yang berbahaya bagi kulit. 

Neneng Silfi Ambarwati menjelaskan, penyuluhan dilaksanakan secara bertahap yaitu,dengan menyajikan materi, pemberian buku saku materi serta sesi tanya jawab.

Pemberian buku saku dengan tujuan dapat dibaca kembali dan terserap secara optimal.

"Penyuluhan ini terbukti dapat meningkatkan awareness kosmetika yang berbahaya, pengetahuan dasar mengenai kulit dan buku saku dapat dibaca di mana saja serta kapan saja," ungkap Neneng Silfi Ambarwati.

Ditambahkan, untuk membuktikan efektif atau tidaknya penyuluhan ini, diadakan evaluasi kegiatan dan materi untuk mengukur.

Setelah evaluasi diisi dan dihitung dengan total responden 25 orang remaja yang berumur 14-34 tahun.

"Penyuluhan berhasil mencapai target yang ditetapkan yaitu 80 persen dari peserta penyuluhan mampu memahami tentang bahan kimia kosmetika berbahaya, kesehatan kulit, perawatan kulit dengan kosmetika, dan bahan kimia kosmetika yang berbahaya," ucap Neneng Silfi Ambarwati.

Baca juga: BPOM Temukan 23 Produk Kosmetik Ilegal Beredar di Manggarai

Hadirnya penyuluhan “Bahan Kimia Kosmetika Berbahaya” mendapat sambutan positif masyarakat Jatinegara Kaum. Kegiatan ini dinilai membantu dalam mengedukasi pengguna kosmetika yang kurang peka terhadap kandungan kimia pada kosmetika perawatan diri yang dipakai.

"Keinginan untuk mempercantik diri untuk menunjang kepercayaan diri dengan menggunakan kosmetik yang berlebihan dan menyebabkan masyarakat atau konsumen sering membuat kesalahan," jelas Neneng Silfi Ambarwati.

"Kesalahan tersebut di antaranya dalam memilih dan menggunakan kosmetik tanpa memperhatikan kondisi kulit dan kandungan bahan dasar kosmetik. Hal inilah yang dirasakan oleh masyarakat terutama para remaja di wilayah Jatinegara Kaum," ungkapnya.

Lurah Jatinegara Kaum, Henrica Kuswandari dalam sambutannya mengatakan, salah satu permasalahan penggunaan kosmetik yang berlebihan karena kurangnya kepercayaan diri karena kulit wajah kurang memadai.

Baca juga: BBPOM Temukan 3.826 Kosmetik Ilegal dan Kedaluwarsa di 8 Daerah Jabar, Karawang Terbanyak

"Dikombinasikan dengan ketidaktahuan mengenai kosmetika skincare dan makeup menjadikan penghambat dalam memberikan performa yang baik pada setiap harinya. Kegiatan seperti ini yang kami harapkan, dan semoga ke depannya terus diadakan” ujar Henrica Kuswandari.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com